@thesis{thesis, author={Romadlon P. Imam}, title ={Pengaruh pendapatan asli daerah (PAD) dan dana alokasi umum (DAU) terhadap realisasi belanja daerah (Studi pada Pemerintah Kabupaten/Kota di Jawa Timur)}, year={2014}, url={http://repository.stieken.ac.id/440/}, abstract={Dari 33 provinsi dan 471 kabupaten/kota di Indonesia, Jawa Timur sebagai sebuah provinsi dengan kepadatan penduduk terbanyak kedua di Indonesia yaitu sebanyak 37.476.757 jiwa (2010) dan terdiri dari 38 Kabupaten/Kota merupakan daerah dengan potensi ekonomi yang sangat besar, mulai dari sektor pertanian, industri, perdagangan juga sektor pariwisata yang berpengaruh terhadap besarnya Pendapatan Asli Daerah (PAD) bagi masing-masing Kabupaten/Kota di jawa Timur, sehingga memunculkan permasalahan dalam hubungan antara penyusunan Anggaran Belanja dimasing-masing daerah dengan PADnya, juga Kontribusi dari Pemerintah pusat dalam bentuk Dana Alokasi Umum (DAU) menjadi suatu fenomena yang menarik untuk diteliti mengenai seberapa signifikan pengaruhnya terhadap Realisasi Belanja dimasing-masing Daerah Kabupaten/Kota di Jawa timur. Penelitian ini menggunakan sampel sebanyak 38 daerah di Jawa Timur yang bersumber dari Laporan Realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) dari tahun 2009 hingga 2011. Metode pengambilan sampel menggunakan metode sensus dengan mengambil seluruh populasi . Alat yang digunakan penelitian adalah regresi linier berganda. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa DAU dan PAD mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap realisasi belanja daerah. Bagi Pemerintah Daerah yang memiliki PAD tinggi maka realiasi belanja daerahnya khusunya belanja operasi juga semakin tinggi. Sedangkan Pemerintah Daerah yang memiliki DAU tinggi maka realisasi belanja daerahnya juga semakin tinggi baik Belanja Operasi maupun Belanja Modal.} }