@thesis{thesis, author={PRABOWO TOMY}, title ={PENGARUH PERILAKU DAN PERSEPSI ORGANISASI TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK (Studi Empiris Perusahaan di Surabaya)}, year={2018}, url={https://repository.stiesia.ac.id/id/eprint/841/}, abstract={ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa pengaruh sikap, norma subyektif, kewajiban moral, kontrol keperilakuan terhadap niat, kontrol keperilakuan terhadap kepatuhan, niat, kondisi keuangan, fasilitas perusahaan, dan iklim organisasi terhadap kepatuhan. Penelitian ini menggunakan sumber data primer berupa kuesioner yang dibagikan kepada responden, populasi dalam penelitian ini adalah Perusahaan di kota Surabaya dengan metode purposive sampling dan responden dalam penelitian ini terdiri dari staf perpajakan dan staf keuangan perusahaan. Metode analisis yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda dengan alat bantu SPSS (Statistical Product and Service Solution) versi 2.0. Hasil Analisis Regresi menunjukkan variabel sikap, norma subyektif, kewajiban moral, dan kontrol keperilakuan berpengaruh signifikan terhadap niat. Model Regresi linier berganda dalam penelitian memiliki nilai R2 sebesar 0,445 atau 44,50%. Hal ini menunjukkan bahwa kontribusi variabel sikap, norma subyektif, kewajiban moral, dan kontrol keperilakuan menjelaskan variabel niat sebesar 44,50% sedangkan sisanya 55,50% dijelaskan oleh variabel lain diluar variabel yang digunakan. Dan hasil analisis regresi untuk variabel niat, kondisi keuangan, dan iklim organisasi berpengaruh signifikan terhadap kepatuhan, sedangkan kontrol keperilakuan dan fasilitas perusahaan tidak berpengaruh signifikan terhadap kepatuhan. Model Regresi linier berganda dalam penelitian memiliki nilai R2 sebesar 0,838 atau 83,80%. Hal ini menunjukkan bahwa kontribusi variabel kontrol keperilakuan, niat, kondisi keuangan, fasilitas perusahaan, dan iklim organisasi menjelaskan variabel kepatuhan sebesar 83,80% sedangkan sisanya 16,20% dijelaskan oleh variabel lain diluar variabel yang digunakan. Kata kunci: Sikap, norma subyektif, kewajiban moral, kontrol keperilakuan terhadap niat, kontrol keperilakuan terhadap kepatuhan, niat, kondisi keuangan, fasilitas perusahaan, dan iklim organisasi.} }