@thesis{thesis, author={Safitri Dini Anggi}, title ={ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF PADA NY. S DI PRAKTIK MANDIRI BIDAN LIANARIA BORU SAGALA Amd.Keb., SKM. PANGKALAN BUN KOTAWARINGIN BARAT KALIMANTAN TENGAH}, year={2022}, url={http://repository.stikesbcm.ac.id/id/eprint/217/}, abstract={Latar Belakang Asuhan komprehensif adalah asuhan yang diberikan oleh bidan dari mulai kehamilan, persalinan, bayi baru lahir, nifas dan sampai ibu memutuskan untuk menggunakan Keluarga Berencana. Asuhan komprehensif pada kehamilan banyak terjadi kasus preeklamsia (25%), persalinan terjadi infeksi persalinan (12%), nifas terjadi perdarahan (30%), BBL terjadi kasus BBLR (40%), serta Keluarga Berencana kurangnya pengetahuan masyarakat mengenai KB MOW (0,3%) dan MOP (0,1). Tujuan asuhan kebidanan diberikan kepada Ny.S selama kehamilan dan Ny.I dilakukannya pendampingan selama persalinan, bayi baru lahir, nifas dan keluarga berencana. Metode penelitian asuhan kebidanan komprehensif menggunakan metode Case Study teknik pengumpulan data primer dan sekunder. Populasi yang digunakan pada ibu hamil trimester III, serta sampel dalam penelitian ini pada Ny. S untuk asuhan kehamilan serta pada Ny. I untuk asuhan persalinan, bayi baru lahir nifas dan keluarga berencana, yang dilakukan di Praktik Mandiri Bidan Lianaria Boru Sagala, Amd.Keb., SKM. Hasil penelitian asuhan kebidanan komprehensif pada Ny. S selama kehamilan dalam batas normal, dan terdapat kesenjangan terjadinya KEK tetapi masalah sudah teratasi. Ny. I pada proses persalinan terjadi selama 5 jam, 3 kali kunjungan bayi tidak ditemukan masalah dan bayi dalam keadaan normal dengan lahir pukul (12:48 WIB), JK(laki-laki), BB(3100 gr), PB(48 cm), APGAR (8/10), 4 kali kunjungan nifas tidak ditemukan masalah, dan ibu memilih alat kontrasepsi jenis suntik 3 bulan. Kesimpulan selama dilakukannya pendampingan pada pasien tidak ditemukan penyulit pada asuhan kehamilan, persalinan, bayi baru lahir, nifas, dan keluarga berencana. Kata Kunci : Kehamilan, Persalinan, Nifas, Bayi, KB, Asuhan Komprehensif.} }