@thesis{thesis,
		author={PSETA  JAYA SARI SIAHAAN},
		title ={HUBUNGAN SUPERVISI PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN
INFEKSI ( PPI ) DENGAN KEPATUHAN PERAWAT DALAM
PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI ( APD ) DI RUANG
PENYAKIT DALAM RUMKITAL Dr.RAMELAN SURABAYA},
		year={2022},
		url={http://repository.stikeshangtuah-sby.ac.id/587/},
		abstract={Supervisi terhadap kepatuhan perawat di ruang penyakit dalam Rumkital Dr.
Ramelan Surabaya sangat berperan besar terhadap rumah sakit dimanapun, salah
satunya rumah sakit Rumkital Dr. Ramelan harus memiliki supervisi dengan
tugas dan tanggung jawab adalah mengurangi resiko infeksi terhadap tenaga
kesehatan salah satunya adalah perawat. Dengan memonitoring kegiatan
Pencengahan Dan Pengendalian Infeksi (PPI) yaitu Kepatuhan pemakaian APD
oleh perawat saat memberikan tindakan keperawatan ke pasien untuk keselamatan
kerja baik perawat dan pasien. Kepatuhan yang ditunjukkan dengan sikap positif
yang dapat dipengaruhi oleh supervisi yang ketat terhadap pentingnya penggunaan
APD di ruangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran penggunaan
APD terhadap keselamatan kerja perawat di ruang Penyakit Dalam Rumkital Dr.
Ramelan Surabaya. Pengambilan sampel dengan metode Probability Sampling
dimana peneliti melibatkan bagian besar perawat yang bekerja di ruang Penyakit
Dalam di Rumkital Dr. Ramelan dan bersedia untuk terlibat dalam penelitian.
Sampel yang terlibat sejumlah 84 orang. Data diperoleh melalui kuesioner
berbentuk lembar supervisi yang berisi 11 pertanyaan dan audit kepatuahn APD.
Hasil analisa data supervisi kategori cukup (54,1%), sedangkan kepatuhan
penggunaan APD dengan kategori patuh (81,0%) menunjukkan bahwa ada
hubungan supervisi dengan kepatuhan perawat dalam penggunaan APD. Sehingga
supervise dilakukan secara terus-menerus yang dapat memberikan dampak yang
baik terhadap pelayanan dan menjadikan suatu budaya di ruangan dalam
melakukan tindakan keperawatan ke pasien, yang dapat menguntunkan perawat,
pasien dan meningkatkan mutu pelayanan rumah sakit.

Kata kunci : Supervisi terhadap kepatuhan alat pelindung diri}
		}