@thesis{thesis, author={Pratama Mawardi Ady}, title ={Pengukuran Kadar Klorin Pada Kolam Renang Menggunakan Metode Argentometri (Metode Mohr) Di Kota Malang.}, year={2018}, url={http://repository.stikesmaharani.ac.id/147/}, abstract={ABSTRAK Pratama, Mawardi Ady. 2018. Pengukuran Kadar Klorin Pada Kolam Renang Menggunakan Metode Argentometri (Metode Mohr) Di Kota Malang. Tugas Akhir. Program Studi DIII Analis Kesehatan, STIKes Maharani Malang, Pembimbing : (1) Wiwik Agustina, S.Kep., Ns., M. Biomed. Pemberian klorin merupakan salah satu upaya pengawasan kualitas air kolam renang secara kimia, yang berfungsi untuk menjernihkan dan mendesinfeksi bakteri. Penggunaan klorin dalam konsentrasi yang kurang menyebabkan bakteri tidak terdesinfeksi dengan baik, sedangkan penggunaan kaporit dengan konsentrasi yang berlebih dapat meninggalkan sisa klor yang menimbulkan dampak buruk bagi kesehatan. Tujuan penelitian untuk mengukur kadar klorin pada kolam renang menggunakan metode argentometri (Metode mohr). Jenis penelitian ini adalah deskriptif dan menggunakan quota sampling. Jumlah sampel sebanyak 10 kolam renang umum di kota Malang. Kadar klorin diukur menggunakan titrasi argentometri (Metode mohr). Hasil penelitian kadar klorin dari 10 sampel air kolam renang di kota Malang, didapatkan hasil kadar klorin dengan nilai rata- rata 0,34 mg/L, dengan nilai tertinggi sebesar 0,59 mg/L pada kolam renang kode C dan terendah 0,05 mg/L di kolam renang kode D. Dengan demikian seluruh sampel air kolam renang semuanya berada dibawah standar PerMenKes (1- 1,5 mg/ L). Dalam pengolahan air kolam renang diharapakan membubuhi klorin sesuai dengan standar yang dianjurkan. Saran bagi peneliti selanjutnya bahwa metode argentometri (metode mohr) sangat tepat digunakan untuk pengukuran kadar klorin. Kata kunci : klorin, kolam renang, argentometri (metode mohr).} }