@thesis{thesis,
		author={Anisah  Maftuhah},
		title ={ANALISIS PERBEDAAN TINGKAT KETERATURAN ANTENATAL CARE SEBELUM DAN SELAMA PANDEMI COVID-19 
DI POLINDES BANYUBUNIH GALIS BANGKALAN},
		year={2021},
		url={http://repository.stikesnhm.ac.id/id/eprint/1017/},
		abstract={Abstrak 

Kunjungan antenatal care (ANC) merupakan kunjungan ibu hamil untuk mengetahui kesehatan umum ibu dan kehamilannya. Masalah pada penelitian ini adalah terjadinya penurunan keteraturan kunjungan antenatal care selama pandemi covid-19 yaitu sebesar (21,7%). Tujuan penelitian yaitu menganalisis perbedaan tingkat keteraturan antenatal care sebelum dan selama pandemi covid-19 di Polindes Banyubunih Galis Bangkalan.

 Metode penelitian ini menggunakan metode analitik desain penelitian ini menggunakan Cross Sectional. Variabel independen penelitian ini pandemi covid-19, dependennya tingkat keteraturan antenatal care. Populasi adalah 101 ibu hamil dengan sampel 74 ibu hamil, 37 sebelum pandemi dan 37 selama pandemi menggunakan tehnik Simple Random Sampling, uji statistik menggunakan Paired t-Test penelitian ini menggunakan data sekunder. Penelitian ini sudah diuji etik oleh tim KEPK Stikes Ngudia Husada Madura.
 
Hasil penelitian menunjukkan Keteraturan antenatal care sebelum pandemi sebanyak 24 Responden (64,9%), sedangkan keteraturan antenatal care selama pandemi yang teratur sebanyak 16 responden (43,2%). Hasil penelitian menunjukkan setelah dilakukan perbedaan keteraturan antenatal care sebelum dan selama pandemi covid-19 di polindes  Banyubunih Galis Bangkalan diperoleh (P value=0,009 <?=o,5) maka H0 ditolak yang artinya ada perbedaan kunjungan antenatal care sebelum dan selama pandemi covid-19 di Polindes Banyubunih Galis Bangkalan. 

Upaya untuk meningkatkan keteraturan antenatal care diharapkan bidan tetap memberikan edukasi tentang pentingnya kunjungan ibu hamil, serta di masa pandemi ini agar kunjungan antenatal care tetap bejalan dengan membuat papan pengumuman wajib menggunakan masker, mencuci tangan menggunakan sabun/Hand sanitizer serta menjaga jarak minimal 1,5 menit}
		}