@thesis{thesis,
		author={Susilawati  Susilawati},
		title ={HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN TENTANG PENCEGAHAN COVID-19 DENGAN PENERAPAN
 PROTOKOL KESEHATAN PADA ANAK 
USIA 10-12 TAHUN
(Di SDN Paseseh 1 Kec. Tanjung Bumi Kab. Bangkalan)},
		year={2021},
		url={http://repository.stikesnhm.ac.id/id/eprint/965/},
		abstract={ABSTRAK
Protokol kesehatan merupakan serangkaian aturan yang dikeluarkan oleh pemerintah melalui kementrian kesehatan dalam mengatur keamanan beraktivitas selama masa pandemi Covid-19 dengan memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas. Hasil studi pendahuluan dari 10 anak didapatkan hasil bahwa yang menerapkan protokol kesehatan dengan persentasi Baik 10%, Cukup 30%, Kurang 60%. Tujuan penelitian ini menganalisis hubungan antara pengetahuan tentang pencegahan Covid-19 dengan penerapan protokol kesehatan pada anak usia 10-12. 
Penelitian ini menggunakan rancangan cross sectional. Variabel independennya adalah pengetahuan tentang pencegahan Covid-19, sedangkan variabel dependen adalah penerapan protokol kesehatan. Populasi penelitian adalah 181 dan sampel sebanyak 123 responden dengan menggunakan teknik Stratified Random Sampling. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner dengan uji spearman rank, No: 1005/KEPK/STIKES-NHM/EC/IV/2021
Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar responden memiliki pengetahuan kurang yaitu sebanyak 49 orang dengan presentase 39,8%, sebagian besar responden melakukan penerapan protokol kesehatan kurang yaitu sebanyak 54 orang dengan presentase 43,9%. Berdasarkan hasil uji statistik dengan uji spearman rank didapatkan hasil p value : 0,000 < ? : 0,05 sehingga Ha diterima, artinya ada hubungan antara pengetahuan tentang pencegahan Covid-19 dengan penerapan protokol kesehatan pada anak usia 10-12 tahun.
Berdasarkan hasil di atas disarankan agar anak lebih meningkatkan pengetahuan tentang pencegahan Covid-19 supaya dapat melakukan penerapan protokol kesehatan yang baik untuk melindungi diri sendiri dan orang lain dari bahaya Covid-19.}
		}