@thesis{thesis, author={Ningtyas Armelinda Pangestu}, title ={ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN CEREBROVASCULAR ACCIDENT DENGAN MASALAH GANGGUAN MENELAN DI RUMAH SAKIT PANTI WALUYA MALANG}, year={2020}, url={http://repository.stikespantiwaluya.ac.id/162/}, abstract={Ningtyas, Armelinda Pangestu. 2020. Asuhan Keperawatan Pada Pasien Cerebrovascular Accident (CVA) dengan Masalah Gangguan Menelan di Rumah Sakit Panti Waluya Sawahan Malang, Karya Tulis Ilmiah, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Panti Waluya Malang. Pembimbing (1) Wibowo., S.kep., Ns. M.Biomed (2) Maria Magdalena Setyaningsih, Ns., Sp.Kep.Mat Cerebro Vascular Accident adalah penyakit neurologis karena gangguan peredaran darah otak sehingga disfungsi otak fokal maupun global, jika terjadi disfungsi pada nervus glasofaringeus, vagus, hipoglosus dan facialis sehingga terjadi penurunan reflek menelan. Tujuan penelitian adalah melaksanakan asuhan keperawatan klien dewasa dengan CVA yang mengalami gangguan menelan. Desain penelitian yang digunakan adalah studi kasus terhadap 2 klien CVA gangguan menelan. Waktu penelitian pada bulan Mei 2020 di Unit Stroke dengan lama perawatan 3 hari untuk setiap klien. Pengkajian didapatkan kedua klien mengalami kesulitan menelan dibuktikan dengan pemeriksaan nervus trigeminus, facialis, glosofaringeus, vagus, hipoglosus, dan skrining disfagia. Setelah dilakukan tindakan keperawatan yang sama, masalah gangguan menelan pada klien pertama masalah teratasi karena dari 5 kriteria hasil yang di tetapkan terdapat 5 kriteria hasil yang dicapai, sedangkan pada klien kedua belum teratasi karena dari 5 kriteria hasil yang ditetapkan tidak ada yang dicapai. Tindakan keperawatan yang tepat pada masalah gangguan menelan yaitu dengan cara melatih klien menelan dan mengunyah sesuai intervensi yang telah ditetapkan untuk meningkatkan reflek menelan klien agar tidak terjadi batuk, muntah, ataupun mengiler ketika diberi makanan ataupun minuman.} }