@thesis{thesis, author={Muhammad Fikry Ridwan M }, title ={IMPLEMENTASI CORE SWITCH SEBAGAI PERFOMANSI JARINGAN}, year={2022}, url={}, abstract={PT Gagas Energi Indonesia sedang membangun atau menerapkan topology Networ dengan core switch dan distribution switch.dimana koneksi yang digunakan untuk menghubungkan kantor pusat dengan metro enternet dari pegascom dengan topology start. Pada proyek akhir ini perusahaan menggunakan core switch sebagai perfomansi jaringan menggunakan configurasi Vlan berfungsi Salah satu kontribusi teknologi untuk meningkatkan kinerja jaringan.DHCP berfungsi sebagai protokol yang berbasis arsitektur client/server yang dipakai untuk memudahkan pengalokasian alamat IP dalam satu jaringan.ACL mem-filter paket yang akan masuk maupun keluar dari Router. Dimana ada paket ingin masuk/keluar maka akan diproses terlebih dahulu di Access List ini.Static Routing berfungsi sebagai salah satu cara untuk membuat table routing secara manual. Routing static bersifat statik, tidak berubah-rubah dan diset oleh user/pengguna Pada Routing static. Hasil pengukuran QOS menggunakan Wireshark dengan jaringan Go Energi. Hasil Delay Go Energi 15 ms,Hasil Trougput Go Energi 1501Bps, dan hasil Packet loss Go Energi 18,027%.kemudian menggunakan jaringan Go Energi Mobile.Hasil Delay Go Energi Mobile 17ms,hasil Trougput Go Energi Mobile 190Bps.Hasil Packet Loss Go Energi Mobile Pada paketloss ini mengunakan jaringan Go Energi Mobile tidak efektif pada Go Energi Mobile pada PT Gagas Energi Indonesia.karena untuk segmen Go Energi Mobile hanya diarahkan pada kelayakan internet sedangkan Go Energi memiliki 2 layanan segmen internet dan intranet.sehingga untuk mengukur paketloss lebih baik pada jaringan Go Energi disana akan melihat komunikasi data antara user/client dengan server yang banyak melakukan pertukaran data agar perhitungan paketloss lebih detail.} }