@thesis{thesis, author={Grady Adwitiyo }, title ={Pemanfaatan mouthwash dalam budaya kesehatan masyarakat Indonesia dan Asia Pasifik : kajian pada mahasiswa FKG Trisakti dan mahasiswa FKG di Asia Pasifik (Laporan penelitian)}, year={2019}, url={http://repository.trisakti.ac.id/usaktiana/oai/../index.php/home/detail/detail_koleksi/0/SKR/judul/00000000000000006523}, abstract={Menjaga kesehatan gigi dan mulut dapat dilakukan dengan berbagai cara agar mendapatkan hasil yang optimal. Manfaat penggunaan sikat gigi dewasa ini dirasa kurang maksimal dalam upaya meningkatkan kesehatan gigi dan mulut, maka diperlukan perawatan tambahan untuk mengoptimalkan kesehatan rongga mulut. Perawatan mouthwash sebagai tambahan setelah menyikat gigi adalah salah satu cara untuk membantu menjaga kesehatan mulut. Ada dua macam jenis mouthwash yang beredar di pasaran, yaitu Tartar control dan teeth and gum defense dalam penggunaannya yang diperuntukan bagi para perokok dan perlindungan terhadap jaringan gigi dan gusi. Hal yang harus diperhatikan dalam menggunakan dan memilih obat kumur adalah dosis yang tepat serta pemilihan jenisnya sesuai kebutuhan kita agar dapat meningkatkan kesehatan mullut dan menyegarkan nafas.Perawatan mouthwash belakangan ini sangat popular di masyarakat Asia Pasifik dan Indonesia karena dengan menggunakan mouthwash dapat membantu menghilangkan penyakit halitosis serta menyegarkan nafas. Selain itu, mouthwash memiliki banyak pilihan rasa yang bervariasi serta dapat membersihkan lebih banyak plak gigi jika digunakan secara tepat guna. Perawatan mouthwash sudah tertanam menjadi suatu kebudayaan di kalangan masyarakat Indonesia khususnya pada kalangan komunitas mahasiswa, sama seperti ddengan kebiasaan masyarakat Asia Pasifik. Dengan mengetahui manfaat dari perawatan mouthwas yang lebih luas, masyarakat Indonesia akan semakin banyak yang menggunakan perawatan mouthwash, karena dengan berkembangnya budaya perawatan mouthwash akan membawa banyak manfaat bagi kesehatan gigi dan mulut.} }