@thesis{thesis,
		author={Akhirita  Inggit Nindya},
		title ={Figurative Language Used in Public Information Notices in Malang},
		year={2013},
		url={http://repository.ub.ac.id/id/eprint/100023/},
		abstract={Papan informasi umum adalah salah satu penerapan fungsi bahasa tulis. Di Kota Malang terdapat banyak sekali papan informasi di berbagai tempat umum, khususnya di pusat keramaian seperti di area Pasar besar dan area kampus. Dalam prakteknya, beberapa papan informasi umum menggunakan bahasa kiasan untuk memberikan efek tersendiri bagi pembacanya. Bahasa kiasan adalah ungkapan yang tidak biasa untuk mengekspresikan tentang suatu hal. Ada beberapa bahasa kiasan yang biasa digunakan dalam praktek sehari hari yaitu; metafor, personifikasi, simile, hiperbola, ironi, sarkasme, dan sinekdok. Dengan menggunakan teori Reaske tentang jenis bahasa kiasan dan teori Yule tentang konteks, penelitian ini bertujuan untuk (1) menentukan tipe bahasa kiasan yang digunakan pada papan informasi umum (2) menjelaskan tentang makna yang terkandung dalam ungkapannya. 
     Penelitian in menggunakan metode pendekatan kualitatif dengan menerapkan dokumen analisis. Dokumen analisis bertujuan untuk memberikan penjelasan tentang tulisan pada papan informasi umum.  
     Penelitian ini menemukan bahwa (1) beberapa bahasa kiasan ditemukan pada papan informasi umum di area Pasar Besar dan area kampus di Malang yaitu; sarkasme, metafor, ironi, sinekdok, hiperbola, dan personifikasi. Sindiran banyak ditemukan pada papan pengumuman di area Pasar Besar. Sedangkan di area kampus banyak ditemukan personifikasi, (2) makna dari ungkapan pada papan informasi public tergantung pada situasi dan latar belakang pembaca. 
     Penulis menyarankan kepada peneliti selanjutnya untuk melakukan penelitian serupa mengenai bahasa kiasan dari sudut pandang atau objek yang berbeda. Karena terdapat banyak fenomena tentang penerapan bahasa yang menarik untuk dianalisa lebih lanjut, khususnya penerapan bahasa oleh penduduk lokal. Selain itu peneliti selanjutnya dapat mengaplikasikan teori lain yang berhubungan dengan bahasa kiasan.}
		}