@thesis{thesis, author={Hantoro Yudho}, title ={Identifikasi Bakteri Pada Media Biofilter Yang Berbeda Dalam Budidaya Udang Galah (Macrobrachium Rosenbergii).}, year={2018}, url={http://repository.ub.ac.id/id/eprint/9526/}, abstract={Komoditas perikanan yang secara ekonomi paling penting di Indonesia adalah udang. Sejak pertengahan 1970-an sampai sekarang, nilai ekspor udang berkisar antara 25 - 40% dari total nilai ekspor perikanan Indonesia. Udang galah merupakan udang air tawar yang sering dibudidayakan selain udang air payau lainnya. Sementara itu produktifitas udang galah di kolam pembesaran mengalami permasalahan dalam hal kualitas air maupun pertumbuhan yang melambat. Udang merupakan salah satu komoditas yang cukup digemari dan bernilai ekonomi tinggi. Namun minat pembudidaya terkesan lambat. Padahal udang galah mempunyai prospek yang cukup baik untuk dibudidayakan. Salah satu cara untuk mempercepat pertumbuhan dan memperbaiki kualitas air yaitu dengan cara menambakan biofilter pada kolam / tambak tersebut. sistem resirkulasi yang baik adalah dengan disertai filter- filter agar sistem ini bekerja secara efektif seperti filter fisik, filter mekanik dan filter biologi. Salah satu filter yang sangat penting dan berfungsi dalam menghilangkan racun – racun dalam sistem resirkulasi adalah sistem resirkulasi biologi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui jenis bakteri apa yang terdapat didalam filter biologi yang berada pada udang galah dengan sistem resirkulasi dan untuk mengetahui filter biologi yang baik diaplikasikan pada media pemeliharaan udang galah (M. rosenbergii) dengan sistem resirkulasi selama 40 hari selama pemeliharaan Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode eksperimen dengan penjelasan deskriptif. Metode ini bertujuan untuk memberikan gambaran secara umum, sistematis, aktual, valid mengenai fakta dan sifat – sifat populasi tersebut. Penelitian ini meliputi pemberian pakan, pengambilan sampel bakteri pada biofilter, sterilisasi media, pembuatan larutan Na fisiologis, pembuatan media tumbuh bakteri, pengenceran, penanaman bakteri, perhitungan total plate count (TPC), isolasi bakteri, uji gram (pewarnaan) dan uji bakteri menggunakan BD BBL Crystal. Dengan parameter utama yaitu jenis dan kelimpahan bakteri pada masing – masing biofilter dan dihitung kepadatan bakteri pada sampel tersebut. Dan parameter penunjang pada penelitian ini yaitu suhu, oksigen terlarut dan pH. Hasil dari penelitian ini didapatkan bakteri pada masing – masing biofilter berbeda yaitu B. licheniformis, B. subtilis, B. brevis, B. megaterium, M. krishiniae, dan A. hydrophila.Selain A. hydrophila merupakan bakteri yang menguntung bagi perairan. Pada hasil perhitungan TPC pada hari ke-0,20,40 didapatkan bakteri yang paliing padat adalah pada biofilter bioball dengan jumlah kepedatan total sebesar 77 x 107 CFU/mL. Sedangkan terendah pada filter yang menggunakan bioring sebesar 48 x 107 CFU/mL dan pada parameter penunjang didapatkan hasil kualitas air suhu berkisar 25 – 30oC, oksigen terlarut sebesar >5 dan pH berkisar 6,5 – 8,5.} }