@thesis{thesis,
		author={Hartanto  Jefri Rhus},
		title ={Studi Perencanaan Embung Bantengan Desa Bantengan Kecamatan Bandung Kabupaten Tulungagung},
		year={2017},
		url={http://repository.ub.ac.id/id/eprint/962/},
		abstract={Secara geografis dan hidrologis di Kabupaten Tulungagung masih mempunyai potensi sumber daya air yang bisa dikembangkan. Disisi lain di Kabupaten Tulungagung pertumbuhan penduduk relatif tinggi. Maka dari itu kebutuhan akan sumber daya air meningkat. Namun kondisi infrastruktur sumber daya air yang ada belum bisa memadai dan memenuhi kebutuhan air untuk warga sekitar. Keterbatasan akan sumber daya air semakin diperparah saat datangnya musim kemarau. Oleh karena itu, penulis mencoba membuat analisa terkait dengan masalah tersebut, dengan merencanakan sebuah embung.
Tahap awal perencanaan embung adalah analisa hidrologi yaitu mencari nilai debit rancangan. Selanjutnya adalah menganalisa lengkung kapasitas waduk untuk mengetahui perbandingan luas genangan dan volume tampungan. Dari hal tersebut, maka dapat direncanakan dimensi tubuh embung dan pelimpah yang meliputi, tinggi embung, panjang embung, lebar puncak embung, kemiringan lereng tubuh embung, posisi pelimpah dan elevasi mercu pelimpah. Setelah itu dilakukan kontrol terhadap stabilitas tubuh embung dan stabilitas pelimpah.
Dari analisa yang telah dilakukan, didapatkan besaran volume tampungan mati sebesar 124,96 m3, volume tampungan efektif sebesar 25447,73 m3, dan volume tampungan total sebesar 25572,69 m3. Data perencanaan dimensi tubuh embung didapatkan : tinggi embung 14,1 m; elevasi puncak +114,1; lebar puncak 5,7m; panjang embung 83,25m; kemiringan hulu 1 : 3; kemiringan hilir 1 : 2,5; elevasi pelimpah +112; lebar pelimpah 10 m. Untuk analisa stabilitas lereng tubuh embung dilakukan pendekatan metode Fellenius. Dari analisa tersebut didapatkan angka keamanan yang memenuhi syarat. Hasil analisa stabilitas pelimpah terhadap gaya uplift, gaya geser, gaya guling dan terhadap daya dukung tanah baik keadaan normal maupun gempa aman secara teknis untuk keamanan stabilitas pelimpah.}
		}