@thesis{thesis, author={Rosita Dwi Putri Agustiani (NIM. 5011211054)}, title ={Aksesibilitas pojok laktasi bagi ibu menyusui pada ruang publik di Kota Pangkalpinang}, year={2016}, url={http://repository.ubb.ac.id/765/}, abstract={Penelitian ini bertujuan mengetahui (1) ketersediaan aksesibilitas pojok laktasi bagi ibu menyusui pada ruang publik di Kota Pangkalpinang, dan (2) faktor-faktor yang mempengaruhi aksesibilitas pojok laktasi pada ruang publik di Kota Pangkalpinang. Penelitian ini dilaksanakan dan difokuskan khususnya pada ruang publik di Kota Pangkalpinang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan pendekatan penelitian deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan datanya berupa observasi, wawancara mendalam dan dokumentasi serta dengan jumlah informan 12 orang. Teknik penentuan informan menggunakan teknik purposive sampling. Dalam penelitian ini menggunakan Teori Struktural Fungsional Talcott Parsons dalam skema AGIL. Teori Talcott Parsons yang membahas tentang Fungsionalisme Struktural melihat dari permasalahan tentang fungsi sebuah struktur guna menciptakan input-output sebuah kebijakan. Lalu menghubungkannya dengan bagaimana pemerintah merumuskan kebijakan yang pro terkait ketersediaan akses bagi ibu menyusui di ruang publik dengan melihat apa yang seharusnya dengan yang senyatanya di Kota Pangkalpinang. Hasil penelitian menunjukan bahwa ketersediaan aksesibilitas pojok laktasi bagi ibu menyusui pada ruang publik di Kota Pangkalpinang masih sangat kurang atau bisa dikatakan masih sangat minim ketersediaannya. Faktor yang mempengaruhi aksesibilitas pojok laktasi tersebut sebagai berikut (1) penyedia fasilitas sebagai faktor utama, (2) rendahnya sosialisasi kepada para ibu menyusui, dan (3) gencarnya penggunaan susu formula sebagai faktor pendukung. Rendahnya pemanfaatan pojok laktasi disebabkan oleh faktor kebutuhan, karena pada dasarnya mereka (ibu menyusui) beranggapan bahwa tanpa adanya pojok laktasi mereka juga dapat menyusui dimanapun.} }