@thesis{thesis, author={Ardian Mahroni Saputra (NIM. 1011811030)}, title ={Rancang bangun mesin penyemprot fungisida pada tanaman cabai sistem batang penyemprot otomatis}, year={2024}, url={http://repository.ubb.ac.id/9029/}, abstract={Desa Paya Benua memiliki jumlah rata-rata 70% penduduk berkerja sebagai petani cabai. Dari total jumlah petani cabai di Desa Paya Benua, 15% diantaranya mengalami kerugian yang diakibatkan gagal panen karena serangan hama. Penanganan masalah tersebut dilakukan penyemprotan menggunakan fungisida secara manual. Namun cara tersebut memerlukan waktu dan tenaga yang lebih. Dari permasalahan yang ada maka penulis mengambil penelitian yang berjudul rancang bangun mesin penyemprot fungisida pada tanaman cabai sistem batang penyemprot otomatis. Tujuan penelitian dilakukan adalah untuk mendapatkan mesin penyemprot tanaman cabai dengan tuas sprayer otomatis naik turun, dan tangki tanpa harus digendong. Penelitian menggunakan metode studi kasus dan riset lapangan. Perancangan mesin penyemprot tanaman cabai menggunakan metode French. Mesin ini berdimensi 1.100 x 850 x 1.500 mm. Mesin dilengkapi dengan pompa DC 12 volt single pump dengan tuas sprayer sistem naik turun yang diambil dari kedua roda. Pengujian dilakukan untuk mengetahui keberhasilan mesin. Uji coba keberhasilan mesin diukur dari rata-rata daya yang digunakan, waktu, dan jarak. Uji coba mesin dilakukan dalam 3 kali percobaan dengan volume 17 liter cairan fungisida. Mesin penyemprot tanaman cabai mendapatkan rata-rata daya yang digunakan 0,77 watt, waktu penyemprotan 10,28 detik per 17 liter, dan panjang lintasan yang disemprot 114,66 meter. Maka dapat disimpulkan proses pengoperasian mesin lebih mudah, proses penyemprotan lebih cepat karena menggunakan lebih dari 1 nozzle dan sprayer, daya yang dibutuhkan lebih kecil. Sehingga mesin penyemprot otomatis lebih ekonomis/berhasil.} }