@thesis{thesis, author={Agnes Maria and Shierly Felicia }, title ={Hubungan antara kecerdasan emosional dengan praktek pengasuhan pada wanita dewasa awal yang baru memiliki satu anak dengan usia balita di Surabaya}, year={2019}, url={http://repository.ukwms.ac.id/id/eprint/20224/}, abstract={Praktek pengasuhan merupakan strategi pengasuhan sehari-hari yang digunakan untuk meningkatkan perilaku positif pada anak. Namun dalam prakteknya, sebagian orangtua cenderung melakukan pengasuhan yang kurang efektif dan hal tersebut diduga terkait dengan rendahnya tingkat kecerdasan emosional yang dimiliki orangtua. Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan antara kecerdasan emosional dengan masing-masing aspek dari praktek pengasuhan. Partisipan penelitian ini adalah wanita dewasa awal yang baru memiliki satu anak dengan usia balita (N=53) yang berdomisili di Surabaya. Teknik pengambilan data dalam penelitian ini adalah purposive sampling. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan teknik statsistik non-parametrik Kendall?s Tau B. Hasil analisis dari variabel kecerdasan emosional dengan aspek konsistensi pengasuhan menunjukkan tidak adanya hubungan yang signifikan, r = -0.002, p = 0.987. Hasil korelasi antara variabel kecerdasan emosional dengan aspek kekerasan dalam pengasuhan juga menunjukkan tidak adanya hubungan signifikan, r = 0.186, p = 0.064. Sedangkan, hasil analisis terhadap variabel kecerdasan emosional dengan aspek dorongan positif menunjukkan adanya hubungan yang signifikan, r = -0.317, p = 0.004. Variabel kecerdasan emosi juga menunjukkan hubungan yang signifikan dengan aspek hubungan orangtua-anak, r = -0.268, p = 0.016.} }