@thesis{thesis, author={Agnes Diana and Gratianus Edwi }, title ={Hardiness pada single mother}, year={2019}, url={http://repository.ukwms.ac.id/id/eprint/20382/}, abstract={Single mother mempunyai peran ganda dalam keluarga. Bagi seorang ibu, menjadi single mother merupakan pengalaman yang luar biasa berat. Terlebih lagi di saat-saat lingkungan tidak berpihak, terkadang seorang ibu takut jika hal tersebut dapat mempengaruhi perkembangan anak-anaknya, sehingga diperlukan sikap kuat dan tegar terhadap setiap tantangan hidupnya sebagai teladan bagi anak-anaknya. Tujuan daripenelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran kepribadian tahan banting (hardiness) pada single mother. Penlitian ini menggunkan pendekatan kualitatif model fenomenologi. Data diambil dengan teknik wawancara dan observasi. Daa yag diperoleh kemudian dianalisis dengan model deductive thematic analysis, yang melibatkan 2 proses dasar,yaitu: koding dan kategorisasi. Hasil dari penelitian ini menyatakan bahwa gambaran haridiness pada single mother terbntuk dengan melibatkan 3 aspek pokok yakni komitmen, tantangan, dan kontrol diri. Pada aspek komitmen, informan merasa sangat terpukul atas meninggalnya suami akan tetapi informan berkomitmen untuk tidak menikah lagi dan fokus kepada kelurga. Pada aspek tantangan informan terkadang mengalami permasalahan pada saat mendidik anak namun hal tersebut dapat diatasi informan dengan lebih belajar dan beradaptasi dengan lingkungan. Kemudian untuk aspek tantangan, informan lebih bisa mengendalikan emosi di saat lelah supaya tidak terlampiaskan kepada anak. Selain ketiga aspek tersebut, juga di pengaruhi dua faktor yang dikaji dalam penelitian ini, yaitu pada faktor internal informan lebih meyakinkan kepada dirinya sendirisupaya dapatmengambilhikmah darisetiap kejadian yang dialami. Sedangkan pada faktor eksternal, informan lebih bisa beradaptasi dengan lingkungan dengan memberikan citra diri yang positif terhadap masyarakat sekitar.} }