@thesis{thesis, author={Purnomo Agus}, title ={Identifikasi dan inventarisasi potensi lahan tambak di wilayah pesisir kabupaten Lumajang / Agus Purnomo}, year={2010}, url={http://repository.um.ac.id/99706/}, abstract={ABSTRAK Purnomo Agus. 2010. Identifikasi Dan Inventarisasi Potensi Lahan Tambak Di Wilayah Pesisir Kabupaten Lumajang. Skripsi Jurusan Geografi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Malang. Pembimbing (1) Drs. Rudi Hartono M.Si (2) Bagus Setiabudi Wiwoho S.Si M.Si. Kata kunci pesisir potensi lahan tambak persebaran potensi Daerah pesisir merupakan salah satu dari lingkungan perairan yang memiliki potensi yang sangat besar dan juga merupakan daerah yang mudah terpengaruh dengan adanya gangguan. Wilayah ini bukan hanya merupakan sumber pangan yang diusahakan melalui kegiatan perikanan dan pertanian tetapi merupakan pula lokasi bermacam sumberdaya alam seperti mineral gas dan minyak bumi serta pemandangan alam yang indah yang dapat dimanfaatkan untuk kesejahteraan manusia perairan pesisir juga penting artinya sebagai alur pelayaran. Kabupaten Lumajang juga memiliki wilayah pesisir dengan potensi yang besar pantai di wilayah Kabupaten Lumajang adalah pantai yang berhadapan langsung dengan samudra dan pesisirnya merupakan bagian perairan Samudra Indonesia yang memiliki sumberdaya perikanan yang cukup besar dan belum dimanfaatkan dengan optimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimanakah karakteristik lahan pesisir yang berpotensi untuk lahan tambak di Kabupaten Lumajang dan bagaimanakah persebaran lahan yang berpotensi untuk lahan tambak di Kabupaten Lumajang. Penelitian ini dilakukan pada Bulan Desember 2009 dengan menggunakan metode survey. Parameter yang digunakan dalam mengidentifikasi potensi lahan tambak adalah tipe pantai kemiringan lereng kualitas fisik tanah/ tekstur tanah jenis tanah kualitas air kondisi hidrologi jalur hijau/ wilayah konservasi dan jumlah curah hujan rata-rata tahunan. Adapun teknik pengambilan sampel yaitu purposive sampling yang diterapkan pada subjek penelitian yaitu 5 kecamatan dan 12 desa objek penelitian. Untuk pengambilan sampelnya menggunakan unit analisis peta satuan medan yang merupakan hasil overlay dari peta jenis tanah dengan peta kemiringan lereng. Sedangkan teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan komparatif. Berdasarkan dari analisis komparatif data primer dan sekunder dengan parameter yang ada menunjukkan bahwa Kabupaten Lumajang memiliki potensi lahan tambak yang hampir tersebar pada seluruh pesisir pantai yang ada yang meliputi kecamatan Yosowilangun Kecamatan Kunir Kecamatan Tempeh Kecamatan Pasirian dan Kecamatan Tempursari. Potensi lahan tambak yang tersebar di Kabupaten Lumajang memiliki daya dukung lingkugan sedang dengan luas 745 12 ha dan daya dukung baik dengan luas 476 4 ha. } }