@thesis{thesis, author={Kurnia Novia Dita}, title ={Pengaruh kondisi sosial dan ekonomi terhadap diversifikasi mata pencaharian rumah tangga petani Desa Bakung Kecamatang Udanawu Kabupaten Blitar / Novia Dita Kurnia}, year={2012}, url={http://repository.um.ac.id/99883/}, abstract={Kata Kunci kondisi sosial ekonomi diversifikasi pengaruh. Sektor pertanian terutama tanaman pangan (padi) mempunyai peranan yang penting dalam perekonomian di Kecamatan Udanawu. Meskipun demikian sektor pertanian cenderung mengalami penurunan peranan pertanian secara sektoral. Seiring dengan hal tersebut maka tingkat pendapatan petani juga menurun. Keadaan demikian dipengaruhi oleh berbagai indikator yang berkaitan dengan kondisi sosial dan ekonomi petani. Hal ini dibuktikan dengan adanya mayarakat petani yang mempunyai mata pencaharian yang berasal dari non sektor pertanian sebagai mata pencaharian sambilan (part time). Berbagai masalah yang sering dialami oleh petani tersebut pada umumnya disebabkan oleh penyempitan lahan posisi petani yang tidak menguntungkan pada saat pemasaran hasil pertanian karena belum mempunyai harga tawar harga sarana produk padi untuk usaha pertanian tidak seimbang dengan harga hasil produksi sehingga usaha tani tersebut jika dianalisa dengan benar kebanyakan tidak menguntungkan. Hal ini menyebabkan petani kesulitan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dalam keluarga. Tujuan penelitian ini adalah 1) mengetahui pengaruh kondisi sosial terhadap diversifikasi mata pencaharian rumah tangga petani 2) mengetahui pengaruh kondisi ekonomi terhadap diversifikasi mata pencaharian rumah tangga petani 3) mengetahui bobot sumbangan terbesar dari masing-masing faktor yang berpengaruh pada diversifikasi mata pencaharian rumah tangga petani Desa Bakung Kecamatan Udanawu Kabupaten Blitar. Penelitian ini merupakan penelitian survey. Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif kuantitatif yang bertujuan untuk menggambarkan kondisi yang ada di daerah penelitian. Populasi penelitian adalah seluruh petani yang melakukan diversifikasi mata pencaharian. Sampel diambil dengan cara random sampling sebanyak 80 KK rumah tangga petani yang datanya direkam menggunakan kuesioner. Data mentah yang terkumpul dimasukkan dalam tabulasi tunggal kemudian dianalisis menggunakan teknik analisis regresi linier berganda. Hasil analisis korelasi menunjukkan bahwa semua variabel yang diteliti kecuali kodisi sosial yang terdiri dari variabel beban tanggungan dan tingkat pendidikan berpengaruh terhadap pendapatan sampingan. Hasil analisis regresi menunjukkan bahwa semua variabel bebas secara simultan/bersama-sama mampu mempengaruhi pendapatan sampingan dalam rumah tangga petani. Secara parsial hanya terdapat tiga variabel yang mempengaruhi pendapatan sampingan di daerah penelitian yaitu kondisi ekonomi yang terdiri dari variabel hasil panen pendapatan keluarga dan pengeluaran. Variabel bebas yang mempunyai bobot sumbangan terbesar terhadap pendapatan sampingan adalah hasil panen.} }