@thesis{thesis,
		author={Fitriani  Resti Ayu},
		title ={Pemberdayaan Masyarakat Dalam Program Penanggulangan Bencana Kebakaran di Permukiman Padat Penduduk Flamboyan Bawah Kota Palangka Raya Provinsi Kalimantan Tengah},
		year={2021},
		url={http://repository.umpr.ac.id/232/},
		abstract={Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemberdayaan masyarakat dalam program penanggulangan bencana kebakaran di permukiman padat penduduk Flamboyan bawah Kota Palangka Raya. Di Wilayah Flamboyan bawah Kota Palangka Raya hampir setiap tahunnya beberapakali selalu mengalami peristiwa kebakaran permukiman. Kebakaran dipermukiman, meski hampir tak bisa dicegah, namun paling tidak bisa diminimalisir dengan upaya pemadaman sedini mungkin. Dan untuk melakukan operasi pemadaman sedini mungkin itu, tidak bisa sepenuhnya dilakukan oleh petugas/jajaran Penganggulangan Kebakaran dan Penyalamatan dibutuhkan partisipasi dari masyarakat untuk bahu-membahu dan gotong royong secara bersama-sama mengatasi peristiwa kebakaran ini Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Penelitian ini dilaksanakan di Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Palangka Raya Kalimantan Tengah. Penelitian ini menggunakan metode atau pendekatan deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu : 1) observasi, 2) wawancara (interview), 3) dokumentasi. Peneliti menggunakan teori dari Najiati, 2005:54 yang memiliki empat indikator prinsip program pemberdayaan masyarakat yaitu prinsip kesetaraan, prinsip partisipasi, prinsip keswadayaan atau kemandirian, dan prinsip berkelanjutan. Saran yang dapat peneliti berikan kepada Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Palangka Raya adalah (1) Diharapkan adanya kerja sama antara beberapa pihak instasi terkait seperti Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Palangka Raya dan PT. PLN (Persero) Kota Palangka Raya. (2) Kepada Masyarakat Flamboyan bawah agar terus siap siaga, jangan panik dan harus selalu mengikuti serta menerapkan himbauan atau arahan yang di berikan oleh DPKP. (3) Kepada peneliti selanjutnya diharapkan bisa meneliti prinsip pemberdayaan yang masih belum maksimal seperti prinsip partisipasi dan prinsip keswadayaan.}
		}