@thesis{thesis, author={Dhea Regita Sastika Putri }, title ={Pengaruh Abdominal Stretching Exercise Terhadap Intensitas Nyeri Haid Penderita Dismenore Pada Mahasiswi S1 Kebidanan FK Unair}, year={2020}, url={https://repository.unair.ac.id/100448/}, abstract={Latar Belakang: Dismenore merupakan salah satu masalah yang paling umum dialami oleh remaja perempuan yaitu nyeri saat menstruasi. Angka kejadian dismenore di Indonesia pada remaja memiliki prevalensi terbesar yaitu 72,89% (Proverawati dan Misaroh 2012). Penatalaksanaan dismenore salah satunya dapat dilakukan dengan cara melakukan olahraga dengan menggunakan bentuk latihan abdominal stretching exercise. Penelitian ini bertujuan untuk pengetahui pengaruh Abdominal Stretching Exercise terhadap intesitas nyeri haid pada penderita dismenore. Metode: Penelitian ini menggunakan jenis penelitian eksperimenal lapangan dengan rancangan penelitian pretest-posttest control group design. Jumlah sampel dalam penelitian ini berjumlah 40 orang dengan teknik pengambilan sampel menggunakan Random Sampling. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah abdominal stretching exercise. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah intesnsitas nyeri. Instrument penelitian berupa kuisioner dan alat ukur tingkat nyeri menggunakan Visual Analog Scale (VAS). Analisis data penelitian ini menggunakan uji Wilcoxon. Hasil: Dari analisis data yang telah dilakukan menggunakan uji Wilcoxon, pada kelompok perlakuan Abdominal Stretching Exercise 1x/minggu, 2x/minggu, dan 3x/minggu diperoleh hasil bahwa nilai p < 0,05 maka H0 ditolak, artinya ada pengaruh Abdominal stretching exercise terhadap intensitas nyeri haid penderita dismenore. Sedangkan pada kelompok kontrol nilai p > 0,05 maka H0 diterima, artinya tidak ada pengaruh Abdominal stretching exercise terhadap intensitas nyeri haid penderita dismenore} }