@thesis{thesis, author={NOORMA ROSITA 058410646}, title ={PERBANDINGAN DAYA PENURUNAN KADAR GLUKOSA DARAH DARI TOLBUTAMIDA DAN DISPERSI SOLIDA TOLBUTAMIDA PVP K-30 (20 : 80 ) PADA KELINCI}, year={1989}, url={https://repository.unair.ac.id/10063/}, abstract={Tolbutamida merupakan anti antidiabetika oral yang bersifat sukar larut. Oleh karena sifat sukar larut terse­but, laju disolusi menjadi penentu bagi bioavailabilitasnya. Dari penelitian terdahulu diketahui bahwa dispersi solida tolbutamida - PVP K-30 ( 20:80 ) mempunyai laju disolusi yang lebih tinggi dari tolbutamida murni. Secara teori pe­ningkatan laju disolusi obat sukar larut akan menyebabkan peningkatan laju absorbsi dan kadar obat dalam darah, sehingga dapat memperbaiki bioavailabilitasnya. Bioavailabilitas tolbutamida dapat ditentukan dengan menentukan daya penurunan kadar glukosa darahnya, yang meru­pakan cara penentuan bicavailabilitas cara tidak langsung. Sehingga untuk membuktikan kebenaran teori tersebut telah dilakukan penelitian pengaruh dispersi solida tolbutamida- PVP K-30 ( 20:80 ) dengan membandingkan daya penurunan ka­dar glukooa darahnya terhadap tolbutamida murni dengan toleransi glukosa pada subyek kelinci. Kadar glukosa darah ditentukan dengan metoda o-toluidin secara spektrofotometri. Dari data yang diperoleh, kemudian diolah dengan perhitungan statistik secara ANAVA dengan percobaan faktorial dari rancangan blok lengkap yang acak ("Randomized Com­plete Block Design"/ RCBD ). Hasil perhitungan statistik pada oC = 0,05 menunjukkan bahwa antara daya penurunan ka­dar glukosa darah dari dispersi solida tolbutamida - PVP K-30 ( 20:80 ) dengan tolbutamida murni ada perbedaan yang bermakna, dimana daya penurunan kadar glukosa darah dari dispersi solida tolbutamida - PVP K-30 ( 20:80 ) lebih be­sar dari tolbutamida murni, Besar daya penurunan kadar glu kosa darah dari dispersi solida tolbutamida - PVP K-30 (2 ( 20:80 ) = 57j78 +, 15,4-6 mg% dan tolbutamida murni = 45,94 + 18,27 mg%. Dari hasil penelitian ini dapat diketahui bahwa pe­ningkatan laju disolusi dari dispersi solida ' tolbutamida- PVP K-30 ( 20:80 ) menyebabkan peningkatan bioavailabili las tolbutamida, yang ditunjukkan dengan poningkatan dava penurunan kadar glukosa darahnya.} }