@thesis{thesis, author={Rebecca Angeline Davinia }, title ={Pengaruh Feminisme Dalam Politik Luar Negeri: Studi Kasus Swedia Pada Era Margot Wallström}, year={2021}, url={https://repository.unair.ac.id/109143/}, abstract={Penelitian ini ditujukan untuk mengetahui lebih lanjut bagaimana kerangka kerja politik luar negeri Swedia yang mendapat pengaruh dari feminisme di era Margot Wallström selaku Menteri Luar Negeri Swedia serta mengetahui motif Wallström dalam menerapkan nilai-nilai feminisme dalam politik luar negeri Swedia di tengah keadaan dunia yang masih dilapisi oleh maskulinitas. Dengan menggunakan teori feminisme liberal dan konsep soft power lantas dapat dianalisa bahwa politik luar negeri feminis Swedia memiliki karakteristik yang sama, yakni mengedepankan hak individu—dalam hal ini perempuan, yang mana digunakan sebagai alat soft power untuk mencapai kesetaraan gender secara global. Penelitian ini juga berfokus pada beberapa faktor yang mempengaruhi Wallström sebagai salah satu unsur penting dalam proses pembentukan politik luar negeri feminis, yakni faktor idiosinkratik dan budaya politik. Mengacu pada fenomena tersebut, Swedia memiliki tujuan untuk mencapai perdamaian, keamanan internasional, serta pembangunan berkelanjutan yang dapat tercapai apabila menanamkan nilai-nilai feminisme, sebagaimana yang ditekankan oleh Wallström.} }