@thesis{thesis, author={Khalil Muhammad Munawar}, title ={Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Etanol Kulit Kayu Susu (Alstonia Scholaris (L.) R. Br.) Terhadap Bakteri Staphylococcus Aureus dan Escherichia Coli}, year={2022}, url={http://repository.uncen.ac.id/332/}, abstract={Kayu susu (Alstonia scholaris (L.) R. Br.) merupakan salah satu tanaman obat dari genus Alstonia. Tanaman ini digunakan masyarakat secara tradisional sebagai obat diare, diabetes, malaria, wasir, antihipertensi. Tanaman ini mengandung senyawa metabolit sekunder yang berpotensi sebagai antibakteri seperti alkaloid, flavonoid, saponin dan tanin. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui daya hambat aktivitas antibakteri dan konsentrasi yang paling efektif dalam menghambat bakteri Staphylococcus aureus dan Eshcherichia coli. Sampel yang digunakan pada penelitian ini yaitu kulit kayu susu, sampel diekstraksi dengan metode maserasi menggunakan pelarut etanol 96%. Metode pengujian antibakteri yang digunakan dalam penelitian ini adalah difusi cakram. Pada penelitian menggunakan rancangan acak lengkap dengan 9 perlakuan yaitu 1000 ppm, 750 ppm, 500 ppm, 250 ppm, 100 ppm, 50 ppm, 10 ppm, Ciprofloxacin (kontrol positif), akuades steril (kontrol negatif). Hasil uji aktivitas antibakteri pada konsentrasi 500 ppm menunjukkan bahwa ekstrak kulit kayu susu dapat menghambat pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus sebesar 8,22 mm dan pada konsentrasi 250 ppm menunjukkan bahwa ekstrak kulit kayu susu dapat menghambat pertumbuhan bakteri Escherichia coli sebesar 8,75 mm. Dari hasil uji tersebut dapat disimpulkan bahwa kulit kayu susu (Alstonia scholaris (L.) R. Br.) memiliki aktivtias antibakteri yang berpotensi sedang dalam menghambat bakteri Staphylococcus aureus dan Eshcherichia coli.} }