@thesis{thesis, author={Kabey Landry Oliver Reyhand Nuswantoro}, title ={Eksepsi Sebagai Hak Terdakwa dalam Tindak Pidana Kasus Pemalsuan Surat. (Studi Perkara Pidana Nomor 38/Pid.B/2020 Pengadilan Negeri Klas 1a Jayapura)}, year={2023}, url={http://repository.uncen.ac.id/605/}, abstract={Penelitian dengan judul ?Eksepsi Sebagai Hak Terdakwa dalam Tindak Pidana Kasus Pemalsuan Surat (Studi Perkara Pidana Nomor 38/Pid.B/2020 Pengadilan Negeri Klas 1A Jayapura)?. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengunaan eksepsi sebagai hak terdakwa di dalam persidangan dan untuk mengetahui alasan terdakwa dan penasehat hukumnya dalam mengajukan eksepsi perkara pidana pemalsuan surat (No.38/Pid.B/2020/PN. Jap). Metode pendekatan yang dilakukan dalam penelitian ini adalah penelitian hukum Yuridis Normatif yaitu penelitian hukum yang meletakkan hukum sebagai sebuah bangunan system norma. Metode pendekatan ini digunakan untuk mendapatkan sumber data Primer dan data Sekunder. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa : eksepsi adalah salah satu hak terdakwa dalam sistem hukum pidana di Indonesia maka dari itu hak eksepsi ini menjadi penting karena memberikan kesempatan terdakwa untuk menentang dakwaan yang diajukan oleh Jaksa Penuntut Umum, Eksepsi juga mempunyai peran yang penting dalam upaya terjaminnya kepastian hukum. Pada Perkara pemalsuan surat dengan nomor register perkara yaitu 38/Pid.B/2020/PN. Jap, Alasan yang digunakan terdakwa dan penasehat hukumnya dalam mengajukan eksepsi adalah yang pertama Exceptio Judicate atau nebis in idem, yang kedua Exceptio in personan, dan yang terakhir adalah Obscuur libel.} }