@thesis{thesis, author={Andi Kurniawan Andi}, title ={TUGAS AKHIR PERENCANAAN INSTALASI PENGOLAHAN AIR LIMBAH PADA PABRIK TAHU SERTA RENCANA ANGGARAN BIAYA DI DESA MAYANGAN KECAMATAN JOGOROTO KABUPATEN JOMBANG}, year={2022}, url={http://repository.undar.ac.id/id/eprint/2715/}, abstract={PERENCANAAN INSTALASI PENGOLAHAN AIR LIMBAH PADA PABRIK TAHU SERTA RENCANA ANGGARAN BIAYA DI DESA MAYANGAN KECAMATAN JOGOROTO KABUPATEN JOMBANG Nama : Andi Kurniawan NIM : 182322201012 Dosen Pembimbing 1 : Ir. Iswinarti, MT Dosen Pembimbing 2 : Ir. Asnun Parwanti, MT ABSTRAK Salah satu permasalahan lingkungan yang saat ini dialami oleh Pabrik Tahu adalah limbah yang dihasilkan saat proses produksi berlangsung. Limbah yang dihasilkan saat produksi yaitu limbah air. Pengolahan limbah yang tidak baik akan memberikan dampak buruk bagi manusia dan lingkungan. Limbah air yang keluar pada setiap tahapan proses pengolahan tahu mulai dari perendaman hingga pencetakan tahu. Limbah air dari Pabrik Tahu adalah salah satu sumber pencemaran lingkungan. Pencemaran lingkungan dari limbah air Pabrik Tahu dikhawatirkan menjadi persoalan yang sangat serius jika tidak ditanggulangi dengan serius terutama pada bidang perairan. Maka dari itu, diolah dan di proses dahulu sebelum di alirkan pada perairan. Sebagian besar limbah air dari Pabrik Tahu di buang dan di alirkan pada saluran ? saluran di area sekitar Pabrik. Proses IPAL menggunakan pengolahan digester anaerobik. Penentuan debit air limbah berdasarkan hasil survei yakni debit harian maksimum sebesar 60,67 m3/hari untuk perencanaan bak ekualisasi dan debit harian rata ? rata sebesar 34,61 m3/hari. Hasil Uji Laboratorium sampel limbah cair menujukkan jika limbah yang dihasilkan dapat mencemari lingkungan dengan adanya bau. untuk perencanaan bak yang lain. bak ekualisasi dengan dimensi 3,5 m x 3,5 m x 2,5 m; digester anaerobik berdiameter 2,5 m dan tinggi 3,25 m; bak pengendapan awal dengan dimensi 1,4 m x 2,5 m x 2,5 m; biofilter anaerobik dengan dimensi 4,5 m x 2,5 m x 2,5 m; biofilter aerobik dengan dimensi 2 m x 2,5 m x 2,5 m; dan bak pengendapan akhir dengan dimensi 2 m x 1,8 m x 2,5 m. Biaya yang dibutuhkan dalam pembangunan sebesar Rp. 208.710.000,00. Kata Kunci : Pabrik Tahu, Pencemaran Lingkungan, Pembangunan IPAL PERENCANAAN INSTALASI PENGOLAHAN AIR LIMBAH PADA PABRIK TAHU SERTA RENCANA ANGGARAN BIAYA DI DESA MAYANGAN KECAMATAN JOGOROTO KABUPATEN JOMBANG Nama : Andi Kurniawan NIM : 182322201012 Dosen Pembimbing 1 : Ir. Iswinarti, MT Dosen Pembimbing 2 : Ir. Asnun Parwanti, MT ABSTRACT One of the environment problems currently expeperienced by tofu factories is waste during the production process,namely water waste.Waste management if that is not good will have a bad impact on humans and environment.Waste water that comes out at each stage of the processing of tofu from soaking to printing tofu.Waste water from the tofu factory is one of the sources of environmental pollution.Enviromental pollution from tofu factory water waste is feared to be a very serious problem if it is not handled seriously,especially in the water sector,so therofere.Processed first before flowing into the waters.Most of the water waste from the tofu factory is disposed of and flowed into canals in the area araound the factory. The IPAL process uses anaerobic digaster processing.Determination of waste water discharge based on survey result ,namely the maximum daily discharge of 60.67 m3 /day for planning equalization tanks and the average daily discharge of 34.61 m3/day.The results of the laboratorium test of liquid waste samples show that the waste produced can pollute the environment in the presence of odors. For other tub planning.Equalization tub with dimensions of 3.5 m x 3,5 m x 2,5 m; anaerobic digester with a diameter of 2,5 m and a height of 3,25;initial settling basin with dimensions of 1,4 m x 2,5 m x2,5 m;anaerobic biofilter with dimensions of 4,5 m x 2,5 m x 2,5 m;Aerobic biofilter with dimension of 2 m x 2,5 m x 2,5 m ; and a finalsetttling basin with dimensions of 2 m x 1,8 m x 2,5 m.The cost required in the construction of Rp. 208.710.000,00. Keywords : Tofu factory, Enviromental pollution, IPAL constructions} }