@thesis{thesis, author={NOVIANITA and Prof. and YULIANTI }, title ={Penerapan Model Learning Cycle "5E" Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Siswa (Suatu Penelitian Eksperimen di SMP Negri 2 Telaga)}, year={2013}, url={}, abstract={iii ABSTRAK Yulianti S. Podu, NIM. 411409051. “PENGARUH PENERAPAN MODEL LEARNING CYCLE “5E” TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA SISWA. (SUATU PENELITIAN PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 TELAGA)”. Skripsi. Gorontalo. Jurusan Pendidikan Matematika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Gorontalo, 2011. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Apakah terdapat perbedaan kemampuan Pemecahan Masalah matematika siswa yang diajar dengan menggunakan Model Learning Cycle “5E” dengan siswa yang diajarkan dengan menggunakan model pembelajaran langsung dalam menyelesaikan soal cerita pada Prisma dan Limas”.. Penelitian eksperimen ini dilakukan di SMP Negeri 2 Telaga pada semester kedua untuk tahun pelajaran 2012/2013 dengan rancangan post test only control group design. Populasi dalam penelitian ini adalah Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII Tata Niaga1 dan VIII Tata Niaga2 SMP Negeri 2 Telaga kabupaten Gorontalo. Pengambilan sampel dalam penelitian ini dilakukan secara Cluster Random Sampling yaitu pengambilan sampel dengan cara mengambil dua kelas untuk kelas eksperimen dan kontrol, dengan memilih dua kelas dengan melakukan undian terhadap delapan kelas, siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Telaga. Undian tersebut dilakukan untuk menentukan kelas yang akan dikenai perlakuan, yaitu kelas yang akan diajar dengan model learning cycle “5E” dan kelas yang diajar dengan model pembelajaran langsung. Hipotesis yang di gunakan dalam penelitian ini adalah “ Terdapat pengaruh penerapan model Learning Cycle “5E” terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika siswa dalam menyelesaikan soal cerita pada Prisma dan Limas.”. Pengukuran kemampuan Pemecahan Masalah Matematika siswa dilakukan dengan menggunakan instrumen tes hasil belajar berbentuk tes essay. Instrumen ini telah memenuhi syarat validitas. Sebelum melakukan pengujian hipotesis terlebih dahulu dilakukan pengujian normalitas data dan homogenitas varians. Hasil pengujian menunjukkan bahwa data berdistribusi normal dan sampel berasal dari populasi yang homogen. Analisis data untuk menguji hipotesis dalam penelitian ini digunakan uji t dengan taraf signifikan 0,05 dan dk = (n1 + n2 – 2). Dari hasil pengujian menunjukkan bahwa thitung > ttabel. Sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan kemampuan Pemecahan Masalah matematika siswa yang diajar dengan menggunakan Model Learning Cycle “5E” dengan siswa yang diajarkan dengan menggunakan model pembelajaran langsung dalam menyelesaikan soal cerita pada Prisma dan Limas”..” Kata kunci : Learning Cycle ”5E” , Kemampuan pemecahan Masalah Matematika} }