@thesis{thesis, author={DR. and FAIZAL and WAHYUDIN }, title ={PENGARUH PEMBERIAN PUPUK YANG BERBEDA TERHADAP TINGKAT KELIMPAHAN Moina sp. DI BALAI BENIH IKAN (BBI) KOTA GORONTALO PROVINSI GORONTALO }, year={2013}, url={}, abstract={ABSTRAK WAHYUDIN TONTOIYO. Pengaruh Pemberian Pupuk Yang Berbeda Terhadap Tingkat Kelimpahan Moina sp di Balai Benih Ikan Kota Gorontalo. Di bawah bimbingan Bapak Dr. Ir. Hasim, M.Si sebagai Pembimbing I dan Bapak Faizal Kasim, S.Ik, M.Si sebagai Pembimbing II. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Pemberian Pupuk Yang Berbeda Terhadap Tingkat Kelimpahan Moina sp di Balai Benih Ikan Kota Gorontalo. Moina sp. yang digunakan dalam penelitian ini berasal dari Balai Benih Ikan (BBI) Kota Gorontalo. Sebagai perlakuan dalam penelitian ini adalah pemberian pupuk yang berbeda. Dimana perlakuan A menggunakan kotoran ayam, perlakuan B menggunakan jerami padi dan perlakuan C menggunakan daun kol. Masing-masing perlakuan tiga kali ulangan. Dalam setiap wadah akuarium masing-masing dimasukan pupuk sebanyak 0,2 g/l sesuai dengan perlakuan. Pengamatan terhadap tingkat kelimpahan Moina sp. ini dilakukan selama 15 hari. Wadah penelitian yang digunakan akuarium 70 x 50 x 50 cm. tingkat kelimpahan Moina sp dihitung dengan menggunakan gelas ukur 200 ml yang selanjutnya dikonversi dengan volume air dalam akuarium sebanyak 105 liter. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kelimpahannya mulai terjadi pada saat kultur periode hari ke-3 masing-masing tingkat kelimpahan Moina sp. adalah sebagai berikut : perlakuan A (Kotoran ayam) sebanyak 23.275 ind/L, perlakuan B (Jerami padi) sebanyak 16.100 ind/L, dan perlakuan C (Daun kol) sebanyak 13.475 ind/L. Tingkat kelimpahan Moina sp. terus meningkat pada pemeliharaan memasuki hari ke-6, hari ke-9, hari ke-12 dan puncak dari tingkat kelimpahan Moina sp. terjadi pada saat pemeliharaan memasuki hari ke-15 periode kultur. Pada saat memasuki hari ke-15 dilakukan pemanenan terhadap Moina sp sehingga diperoleh tingkat kelimpahan Moina sp. untuk perlakuan A (Kotoran ayam) sebanyak 141.050 ind/L, perlakuan B (Jerami padi) sebanyak 116.725 ind/L, dan perlakuan C (Daun kol) sebanyak 84.175 ind/L. Hasil penelitian menunjukkan tingkat kelimpahan Moina sp terbaik selama penelitian terdapat pada perlakuan dengan menggunakan kotoran ayam. Kata Kunci: Kelimpahan, Moina sp, Kotoran Ayam, Jerami Padi, Daun Kol. } }