@thesis{thesis, author={Ir. Sartika and Ir. Syamsul Arifin and SITI NUR FANISYAH B. }, title ={UJI KUALITAS TANAH SEBAGAI DASAR ARAHAN KONSERVASI PADA LAHAN PERTANAMAN KOPI DI KECAMATAN TOMPOBULU KABUPATEN BANTAENG}, year={2021}, url={http://repository.unhas.ac.id/id/eprint/9191/}, abstract={SITI NUR FANISYAH B. TAHIR. Uji Kualitas Tanah Sebagai Dasar Arahan Konservasi pada Lahan Pertanaman Kopi di Kecamatan Tompobulu Kabupaten Bantaeng. Pembimbing: Syamsul Arifin Lias dan Sartika Laban. Latar Belakang Produktivitas suatu tanaman dapat dipengaruhi oleh dua faktor yakni faktor genetik dan lingkungan. Tanah yang mempunyai kualitas yang tinggi dapat meningkatkan produksi tanaman. Produktivitas tanaman kopi di Kecamatan Tompobulu Kabupaten Bantaeng setiap tahun meningkat namun masih tergolong rendah dari produksi optimal. Tujuan. Tujuan dari penelitian ini yaitu mengetahui kualitas tanah dan hubungan kualitas tanah dengan produktivitas tanaman kopi serta arahan pengelolaan di Kecamatan Tompobulu Kabupaten Bantaeng. Metode. Pengambilan sampel tanah di lahan kopi, Kecamatan Tompobulu Kabupaten Bantaeng. Analisis sampel tanah dilakukan di Laboratorium Kimia dan Kesuburan Tanah Fakultas Pertanian, Universitas Hasanuddin. Penelitian ini berlangsung bulan September 2020 sampai Mei 2021. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Pengambilan sampel tanah dilakukan dengan metode purposive sampling pada masing-masing unit lahan. Indeks kualitas tanah dihitung dengan menggunakan kriteria kualitas tanah bedasarkan Minimum Data Set menurut Lal (1994). Hubungan antara indeks kualitas tanah dengan produktivitas kopi dianalisis dengan persamaan regresi sederhana. Hasil. Penelitian menunjukan tanaman kopi di Kecamatan Tompobulu Kabupaten Bantaeng dibudidayakan secara monokultur dan campuran kualitas tanah di Kecamatan Tompobulu memiliki kriteria baik dengan SQR 21-25 dan sedang dengan SQR 26. Hubungan Soil Quality Rating dengan produktivitas berkorelasi positif sebesar r=0.50. Manajemen tanah yang tetap memperhatikan arahan konservasi dapat meningkatkan kualitas tanah menjadi baik serta dapat mempertahankan kualitas tanah pada kondisi baik. Kesimpulan. Kualitas tanah pada lahan pertanaman kopi digambarkan menggunakan persamaan regresi linier sederhana. Dimana semakin tinggi kualitas tanah maka produktivitas semakin tinggi. Kata Kunci: Kualitas tanah, metode Lal, regresi sederhana, tanaman kopi.} }