@thesis{thesis, author={SEPTIANY IKA}, title ={PRODUKSI BIOETANOL DARI SELULOSA ALGA MERAH DENGAN SISTEM FERMENTASI DUA TAHAP MENGGUNAKAN JAMUR Trichoderma viride DAN BAKTERI Zymomonas mobilis}, year={2013}, url={http://repository.unhas.ac.id/id/eprint/9971/}, abstract={A SEPTIANY. Produksi Bioetanol dari Selulosa Alga Merah dengan Sistem Fermentasi Dua Tahap menggunakan Jamur Trichoderma viride dan Bakteri Zymomonas mobilis (dibimbing oleh Ahyar Ahmad dan Hanapi Usman). Penelitian ini bertujuan mengetahui kadar produksi bioetanol dari selulosa alga merah dengan metode hidrolisis enzimatik dan fermentasi secara bertahap dan mengetahui nilai konversi selulosa dari alga merah. Metode yang digunakan melibatkan proses hidrolisis selulosa secara enzimatik menggunakan jamur Trichoderma viride dan proses fermentasi bioetanol dengan menggunakan bakteri Zymomonas mobilis. Optimasi hidrolisis enzimatik dan fermentasi dilakukan dengan cara memvariasikan pH dan waktu hidrolisis dan fermentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi optimum hidrolisis selulosa secara enzimatik diperoleh pada pH 5,5 dengan waktu hidrolisis 6 hari sedangkan untuk kondisi optimum fermentasi bioetanol diperoleh pada pH 6,0 dengan waktu fermentasi 7 hari. Pengukuran konsentrasi bioetanol dilakukan dengan menggunakan Kromatografi Gas. Nilai konversi selulosa alga merah adalah setiap satu kilogram selulosa alga merah Gracilaria verrucosa menghasilkan 23,01% bioetanol dengan kadar 29,60% dan satu kilogram Euc} }