@thesis{thesis, author={Satria Ilham Robby}, title ={Memprediksi Penurunan Timbunan Menggunakan Alat Magnetic Settlement Plate Pada Proyek Bendungan Semantok ( Studi Kasus : Proyek Bendungan Semantok Paket-2 )}, year={2022}, url={http://repository.unik-kediri.ac.id/531/}, abstract={Bendungan semantok direncanakan akan menampung debit air sebesar 32.673.519 m3 yang mana dapat berguna sebagai cadangan air baku dan daerah pariwisata. Dalam membangun sebuah bendungan perlu adanya alat instrumentasi yang dapat memonitoring perilaku bendungan dari semasa konstruksi sampai beroperasi seperti yang akan dibahas dalam tugas akhir ini adalah Magnetic Settlement System tipe Soil Instrument. Tujuan dari skripsi ini adalah memprediksi penurunan timbunan yang dicapai akibat adanya penambahan timbunan. Pengumpulan data dilakukan dengan cara mengumpulkan data lapangan hasil monitoring Magnetic Settlement System dari PT. Heksaline Geo Service meliputi data kalibrasi, data monitoring MSP-02 terdiri dari Spider, ST-11, ST-10, ST-09, ST-08, ST-07 dan MSP-03 terdiri dari Spider, ST-15, ST-14, ST-13, ST-12 serta elevasi timbunan. Besarnya nilai penurunan bergantung pada penambahan material timbunan yang ditambahkan sehingga penurunan rata-rata pada MSP-02 adalah Spider = 0,003 mm, ST-11 = -0,141 mm, ST-10 = -0,090 mm, ST-09 = -0,794 mm, ST-08 = -0,087 mm dan ST-07 = -0,244 mm. Sedangkan MSP-03 adalah Spider = -0,018 mm, ST-15 = -0,619 mm, ST-14 = -0,339 mm, ST-13 = -0,268 mm dan ST-12 = -0,120 mm. Magnetic Settlement System dapat digunakan sebagai pendeteksi penurunan akibat beban timbunan. Kata Kunci : Penurunan, Plat Magnet, Extensometer} }