@thesis{thesis, author={Fikri Khoirul}, title ={Penyiasatan Struktur Repetisi Dalam Novel Bidadari Bermata Bening Karya Habiburrahman El Shirazy}, year={2022}, url={http://repository.unikama.ac.id/5058/}, abstract={Salah satu bentuk kajian stilistika adalah analisis retorika menggunakan sarana retorika atau penyiasatan struktur yang berfungsi mendayakan struktur sintaksis. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: (A) penyiasatan struktur dengan dengan konsep pengulangan atau repetisi berdasarkan unsur sintaksis dan (B) maksud dan tujuan penggunaan repetisi dalam novel Bidadari Bermata Bening karya Habiburrahman El Shirazy. Penyiasatan struktur repetisi dapat dipahami sebagai bentuk pengulangan struktur baik berupa kata, frasa, klausa, kalimat, maupun paragraf. Penyiasatan struktur repetisi diklasifikasikan berdasarkan bentuk dan letaknya dalam susunan sintaksis terbagi menjadi tiga gaya bahasa yakni: (1) repetisi, (2) paralelisme, dan (3) anafora. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Data yang digunakan adalah ragam sintaksis berupa kata, frasa, klausa, kalimat, dan paragraf. Sumber data adalah novel Bidadari Bermata Bening karya Habiburrahman El Shirazy yang terbit tahun 2017. Instrumen dalam penelitian ini dibantu dengan tabel korpus data. Teknik pengumpulan data berupa dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis kualitatif dengan pendekatan kualitatif. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, diperoleh hasil sebagai berikut. (A) Penyiasatan struktur dengan konsep pengulangan atau repetisi berdasarkan unsur sintaksis berupa: (1) repetisi yang terdiri dari (a) repetisi kata, (b) repetisi frasa, dan (c) repetisi klausa; (2) paralelisme yang terdiri dari (a) paralelisme frasa, (b) paralelisme klausa, (c) paralelisme kalimat, dan (d) paralelisme paragraf; dan (3) anafora yang terdiri dari (a) anafora kata, (b) anafora frasa, dan (c) anafora klausa. Hasil temuan didominasi gaya bahasa repetisi. (B) Maksud dan tujuan penggunaan repetisi dalam novel Bidadari Bermata Bening karya Habiburrahman El Shirazy adalah (1) repetisi untuk menekankan dan menegaskan penuturan, (2) paralelisme untuk menekankan adanya kesejajaran dan mendukung gagasan sederajat, dan (3) anafora untuk menekankan isi struktur dan mendukung efek keindahan. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi mahasiswa PBSI tentang kajian stilistika khususnya penyiasatan struktur dengan konsep repetisi, (2) menjadi acuan peneliti selanjutnya untuk meneliti hal-hal yang belum diteliti dalam ruang lingkup penelitian ini, dan (3) menjadi tambahan referensi dalam mata pelajaran bahasa Indonesia di SMA/MA Sederajat.} }