@thesis{thesis, author={Leltakaeb Adriana}, title ={ANALISIS KESTABILAN MODEL PENYEBARAN PENYAKIT DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) TIPE SIR DENGAN LARVASIDA}, year={2022}, url={http://repository.unimor.ac.id/140/}, abstract={ADRIANA LELTAKAEB. Analisis Kestabilan Model Penyebaran Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) Tipe SIR dengan Larvasida. Penelitian ini dibimbing oleh ELINORA NAIKTEAS BANO, S.Pd., M.Si, dan LEONARDUS FRENGKY OBE, S.Pd., M.Si. Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan salah satu penyakit menular yang disebabkan oleh infeksi virus dengue dan ditularkan ke tubuh manusia melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti. Penyakit DBD merupakan salah satu masalah kesehatan masyarakat di Indonesia yang masih membutuhkan penanganan hingga saat ini. Salah satunya adalah pemberantasan larva nyamuk DBD dengan penggunaan larvasida. Penelitian ini membahas mengenai model penyebaran penyakit DBD tipe SIR, di mana populasi manusia (host) dibagi menjadi tiga kelas, yaitu Susceptible, Infected, dan Recovered sedangkan populasi nyamuk (vektor) dibagi juga dalam tiga kelas, yaitu ASI (Aquatic, Susceptible, dan Infected). Selanjutnya dari model ditentukan titik kesetimbangan, bilangan reproduksi dasar, analisis kestabilan terhadap titik kesetimbangan bebas penyakit dan simulasi numerik menggunakan Wolfram Mathematicha 10.0. Hasil analisis menunjukkan bahwa pada kondisi titik kesetimbangan bebas penyakit akan stabil asimtotik. Hasil simulasi pengaruh penggunaan larvasida terhadap penyebaran penyakit DBD juga menunjukkan bahwa semakin meningkatnya proporsi kematian larva karena pengaruh penggunaan larvasida menyebabkan bilangan reproduksi dasar semakin menurun bahkan sangat kecil sehingga dapat membantu menekan laju penyebaran penyakit DBD tersebut dalam populasi.} }