@thesis{thesis, author={Guterres Maria Lilita}, title ={SINTESIS METIL ESTER DARI MINYAK BIJI FEUN KASE (Thevetia peruviana) MENGGUNAKAN KATALIS NaOH DENGAN VARIASI KONSENTRASI}, year={2021}, url={http://repository.unimor.ac.id/296/}, abstract={MARIA LILITA GUTERRES. Sintesis Metil Ester dari Minyak Biji Feun Kase (Thevetia peruviana) menggunakan Katalis NaOH dengan Variasi Konsentrasi. Dibimbing oleh Jefry Presson, S.Si., M.Sc. dan Marselina T. Djue Tea, S.Pd., M.Si. Biodiesel merupakan bahan bakar alternatif yang dapat diperbaharui. Biodiesel mengacu pada senyawa metil ester dan biasanya dibuat dari minyak nabati atau lemak hewani dengan reaksi transesterifikasi metanol dan katalis. Proses reaksi transesterifikasi dengan katalis alkali yaitu NaOH menghasilkan produk biodiesel berkualitas. Penelitian ini mengkaji hasil optimal katalis NaOH pada sintesis biodiesel melalui proses transesterifikasi dari minyak biji feun kase (Thevetia peruviana). Preparasi minyak biji feun kase meliputi ekstraksi minyak dan diikuti dengan degumming. Kandungan metil ester yang dihasilkan oleh katalis NaOH telah memenuhi standar SNI 7182:2015. Rendemen tertinggi diperoleh pada variasi konsentrasi katalis 1,00% (w/w) sebesar 81,48%. Hasil uji parameter biodiesel dengan rendemen tertinggi ini mempunyai densitas sebesar 851 kg/m3 ; viskositas 4,35 cSt; bilangan asam 3,65 mg KOH/gr; % ALB 1,84%; bilangan penyabunan 155,71 mg KOH/gr; dan titik kabut 6C. Titik nyala biodiesel dari minyak biji feun kase sebesar 165C. Karakterisasi gugus fungsi membuktikan bahwa reaksi transesterifikasi telah menghasilkan biodiesel yang dapat dilihat pada serapan khas metil ester (OCH3) pada bilangan gelombang 1170,79 cm-1, 1436 cm-1 dan 1195 cm-1 .} }