@thesis{thesis, author={FIKRI PRIANGGONO 182500010}, title ={PEMBERIAN HORMON SITOKININ DAN PAKLOBUTRAZOL SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN PERTUMBUHAN DAN HASIL PANEN KENTANG HITAM (Plectranthus rotundifolius) PADA MEDIA ARANG SEKAM}, year={2022}, url={https://repository.unipasby.ac.id/id/eprint/1323/}, abstract={Penurunan produksi kentang hitam menjadi masalah yang harus diperhatikan karena akan mempengaruhi ketahanan pangan di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian hormon sitokinin dan paklobutrazol terhadap pertumbuhan dan hasil panen kentang hitam (Plectranthus rotundifolius) pada media tanam campuran arang sekam. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 7 perlakuan dan setiap perlakuan diulang sebanyak 3 kali. yang terdiri dari P0S0, P0S1, P0S2, P1S0, P1S1, P1S2, P2S0, P2S1, P2S2, P3S0, P3S1, P3S2. Data hasil penelitian di analisis dengan uji ANOVA dilanjutkan uji DMRT (Duncan Multiple Range Test). Hasil penelitian menunjukkan terdapat pengaruh perlakuan paklobutrazol dan sitokinin pada media tanam campuran arang sekam terhadap pertumbuhan yang meliputi tinggi tanaman, jumlah daun, lebar daun, dan jumlah tunas. Tinggi tanaman pada perlakuan P2S2 memiliki hasil optimal 72,3 cm, jumlah daun paling optimal ada pada perlakuan P0S1 sebanyak 234,7 helai, lebar daun paling optimal ada pada perlakuan P2S1 selebar 3,5 cm, jumlah tunas paling optimal ada pada perlakuan P2S2 sebanyak 27 tunas. Pada hasil panen yang meliputi, jumlah umbi, berat basah umbi, dan diameter umbi. Jumlah umbi optimal ada pada perlakuan P1S1 sebantak 4,3 buah. Berat basah umbi paling optimal ada pada perlakuan P1S1 seberat 1,17 gr. Pada perlakuan P1S2, P2S1, dan P3S1 memiliki diameter umbi yang sama besar yaitu 11,67 mm. Kata kunci : kentang hitam, paklobutrazol, sitokinin, arang sekam, pertumbuhan, hasil panen} }