@thesis{thesis, author={TITIS TRI WULANDARI 19250900}, title ={POTENSI TEPUNG LABU KUNING (Cucurbita moschata), TEPUNG PORANG (Amorphophallus muelleri blume) DAN KOMBINASI KEDUA TEPUNG TERHADAP MORFOLOGI SPERMATOZOA MENCIT HIPERGLIKEMI}, year={2021}, url={https://repository.unipasby.ac.id/id/eprint/1354/}, abstract={Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi tepung labu kuning, tepung porang dan kombinasi keduanya terhadap morfologi spermatozoa mencit hiperglikemi. Mencit putih jantan di induksi dengan aloksan.Penelitian ini dilakukan di laboratorium fisiologi hewan dan laboratorium utama Universitas PGRI Adibuana surabaya fakultas sains dan teknologi, prodi biologi. Percobaan menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan lima perlakuan dan lima ulangan. Perlakuan terdiri dari kontrol negatif yang di induksi aloksan dibiarkan dalam keadaan hiperglikemi dan tanpa perlakuan, kontrol positif di induksi dengan aloksan dan diberi glimepirid 0,0052mg/hari. dan perlakuan labu kuning di berikan dosis harian 134,4 mg dilarutkan ke 2,5 ml air dan diberikan sebanyak 0.5 cc (sesuai kapasitas lambung mencit), perlakuan tepung porang diberikan dosis harian 63 mg dilarutkan ke 2,5 ml air dan diberi 0,5 cc sesuai kapasitas lambung mencit), untuk perlakuan kombinasi diberikan dosis harian dengan perbandingan tepung labu kuning dan tepung porang 50:50. Tepung labu kuning 67,2 mg, dan Tepung porang 31,5 mg dilarutkan sebanyak 2,5 ml aquadest. Diberikan sebanyak 0,5 cc (sesuai kapasitas lambung mencit). Hasil penelitian menunjukkan penurunan kadar gula paling bagus adalah perlakuan kombinasi menghasilkan rata-rata penurunan kadar glukosa sebesar 159,4. Dan peningkatan kualitas morfologi terbaik oleh perlakuan pemberian tepung labu kuning dengan rata-rata sebesar 82,2%. Pemberian tepung labu kuning,tepung porang dan kombinasinya dapat menurunkan kadar glukosa darah Hal ini dapat diketahui karena signifikansi < alpha (5% atau 0,05) dan signifikansi < alpha (5% atau 0,05) untuk kualitas morfologi spermatozoa, sehingga dapat dinyatakan bahwa minimal ada 1 pasang perlakuan yang berbeda signifikan dalam mempengaruhi kualitas (morfologi) spermatozoa mencit hiperglikemi, maka disimpulkan bahwepung labu kuning, tepung porang dan kedua kombinasinya juga berpengaruh signifikan terhadap peningkatan kualitas morfologi spermatozoa mencit. Kata kunci : Aloksan, tepung labu kuning, tepung porang, penurunan kadar gula, kualitas morfologi Spermatozoa.} }