@thesis{thesis, author={Damung Helena Stolenvi}, title ={PENGARUH METODE BERMAIN KOLASE TERHADAP KEMAMPUAN MOTORIK HALUS ANAK KELOMPOK B DI TK PERMATA HATI BUDURAN SIDOARJO}, year={2021}, url={https://repository.unipasby.ac.id/id/eprint/921/}, abstract={Damung, Helena S. 2021. Pengaruh Metode Bermain Kolase Terhadap Kemampuan Motorik Halus Anak Kelompok B di TK Permata Hati Buduran Sidoarjo. Skripsi. Program Studi Guru Pendidikan Anak Usia Dini. Fakultas Pedagogi dan Psikologi Universitas PGRI Adibuana Surabaya. Pembimbing : Isabella Hasiana, S.Psi.,M.Psi. Kata Kunci : Kegiatan Kolase, Kemampuan Motorik Halus, Anak Usia Dini. Berdasarkan hasil observasi di TK Permata Hati Buduran Sidoarjo Terhadap kemampuan motorik halus anak belum berkembang sesuai harapan. Sehingga perlu dilakukan stimulasi dan penerapan metode bermain yang bisa mengembangkan motorik halusnya. Salah satu metode bermain yang bisa mengembangkam motorik halus anak adalah dengan Media Kolase. Dengan bermain kolase anak dapat menggerakkan jari-jemarinya untuk menempel, menggunting, mengkoordinasikan gerakan mata dan tangannya. Kolase juga melatih ketelitian dengan anak menempelkan satu persatu bahan kolase pada gambar yang tersedia agar menjadi karya seni yang indah dan rapi. Kolase merupakan aktivitas yang menyenangkan sehingga dapat membangkitkan minat anak dalam mengembangkan motorik halusnya dan dapat melenturkan tangan khususnya jari-jemari anak. Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui Pengaruh Metode Bermain Kolase Terhadap Kemampuan motorik halus anak Kelompok B di TK Permata Hati Buduran Sidoarjo. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kuantitaif dengan menggunakan rancanagan One Group Pre-test-Posttest. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah 21 anak kelompok B. Analisis pengumpulan data menggunakan Lembar penilaian observasi dan dokumentasi. Tehnik analisis data menggunakan rumus uji t. Hasil penelitian menunjukan nilai t hitung= 26,9737 lebih besar dari nilai t tabel 1,72472 pada taraf signifikansi 0,05 dan 2,528 pada taraf signifikasi 0,01, maka hipotesis Nol ditolak sehingga hipotesis Kerja diterima. Hal ini terbukti hipotesis kerja sangat signifikansi. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa media bermain kolase berpengaruh terhadap kemampuan motorik halus anak kelompok B di TK Permata Hati Buduran Sidoarjo.} }