@thesis{thesis, author={Susilo Dhanang}, title ={PENGARUH USIA TERHADAP PROLIFERASI HEMATOPOIETIK STEM CELL (Studi Eksperimental In Vitro Terhadap Proliferasi Peripheral Blood Hematopoietic Stem Cell Pasien Usia 20 dan 50 Tahun)}, year={2017}, url={http://repository.unissula.ac.id/10052/}, abstract={Proliferasi Hematopoietic Stem Cell merupakan terjadinya peningkatan jumlah dan populasi sel. Penelitian terdahulu mengungkap bahwa usia memiliki peranan terhadap proliferasi sel karena paparan radikal bebas yang akan berpengaruh terhadap disfungsi mitokondria, instabilitas genom,dan ketidak seimbangan sistem endokrin terhadap sel progenitor yang nantinya akan berpengaruh terhadap proliferasi sel. Penelitian lain mengemukakan bahwa usia tidak berpengaruh terhadap proliferasi sel. Hal ini menunjukan adanya perbedaan faktor usia terkait dalam proliferasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh usia terhadap jumlah proliferasi Hematopoietic Stem Cell. Metode penelitian eksperimental secara in vitro menggunakan post test control group design pada Peripheral Blood Hemapoietic Stem Cell yang dibagi menjadi 2 kelompok yaitu, kelompok usia 20 tahun dan usia 50 tahun.Penghitungan proliferasi dilakukan dengan menggunakan bilik hitung pada hari kelima. Hasil data penelitian diuji menggunakan independent sample t-test. Hasil penelitian didapatkan rerata proliferasi Hematopoietic Stem Cellpada kelompok usia 20 tahun sejumlah 2,17x105±3,82x104sel, sedangkan pada usia 50 tahun sejumlah 1,08x105±3,82x104 sel.Hasil uji independent sample t-test menunjukkan perbedaan yang bermakna dengan nilai p=0,025 (p<0,05). Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh usia terhadap jumlah proliferasiHematopoietic Stem Cell. Kata Kunci :fibroblast-like cell, hematopoietic stem cell, usia} }