@thesis{thesis, author={Lailiyah Risma Alifatul and SAHARI SUTRISNO and SAIDAH KARIMATUS}, title ={PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS MULTIMEDIA MICROSOFT SWAY PADA MATERI IPA PERUBAHAN WUJUD BENDA KELAS V SD NEGERI BALONGREJO}, year={2023}, url={http://repository.unpkediri.ac.id/10888/}, abstract={Penelitian ini dilatarbelakangi dari hasil observasi yang dilakukan di SD Negeri Balongrejo, ketika menjelaskan, guru lebih berorientasi pada pembelajaran teacher center, yang mana guru lebih banyak menjelaskan materi tanpa disertai dengan contoh riil atau guru belum menggunakan media pembelajaran. Selain itu kegiatan pembelajaran yang dilakukan hanya mengacu pada buku teks dan papan tulis, sehingga siswa sering terlihat bosan dan malas memahami materi ketika mengikuti proses pembelajaran berlangsung. Hal itu dapat dilihat dari siswa yang masih memiliki nilai dibawah KKM yaitu 75 terdapat 50%. Metode penelitian yang digunakan yaitu jenis metode penelitian pengembangan R&D (Research and Development). Model pengembangan yang digunakan peneliti dalam penelitian ini adalah Model ADDIE. Model ini terdiri dari lima tahap pengembangan yaitu : Analisis, Desain, Pengembangan, Implementasi dan Evaluasi. Berdasarkan hasil penelitian analisis data yang telah dilaksanakan dapat diperoleh kesimpulan sebagai berikut : 1. Kevalidan media yang telah dikembangkan memenuhi persyaratan. Kevalidan yang diperoleh dari validator media mencapai persentase 76% dan validator materi mencapai persentase 98%. Sehingga pengembangan media multimedia Microsoft Sway dapat dinyatakan valid, 2. Kepraktisan multimedia Microsoft Sway diperoleh dari hasil respon guru terhadap media memperoleh respon sangat baik, layak, dan praktis digunakan untuk mendukung pembelajaran dengan memperoleh persentase skor 90%. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa media multimedia Microsoft Sway yang dikembangkan dapat dikatakan praktis dengan kategori sangat baik, praktis, dan juga dapat menarik perhatian siswa dalam pembelajaran, 3. Keefektifan dari media multimedia Microsoft Sway diukur dari pretest dan posttest, Perbandingan dari uji coba terbatas dan luas jumlah nilai pretest < jumlah nilai posttest. Sedangkan uji coba terbatas mendapatkan presentase 60%, uji coba luas mendapatkan presentase 90%. Dari jumlah keseluruhan siswa terdapat 4 siswa yang mendapatkan nilai dibawah KKM. Presentase dari uji coba terbatas dan luas adalah 84%. Dengan demikian media dapat dikatakan berhasil dikembangkan namun belum efektif karena belum mencapai lebih dari ketuntasan klaksikal.} }