@thesis{thesis, author={PANGESTUTI Dyah Niken}, title ={Faktor-Faktor yang Berpengaruh terhadap Kinerja Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) Manufaktur di Kabupaten Purbalingga}, year={2021}, url={http://repository.unsoed.ac.id/10096/}, abstract={Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh literasi keuangan, orientasi kewirausahaan, kemampuan manajerial, penggunaan SIA terhadap kinerja UMKM manufaktur di Kabupaten Purbalingga. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pelaku UMKM bidang manufaktur di Kabupaten Purbalingga. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah Theory of Planned Behavior (TPB). Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif. Teknik pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling dengan diperoleh jumlah sampel minimal sebanyak 100 responden yang dihitung menggunakan rumus Slovin. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini berasal dari data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan penyebaran kuesioner secara online melalui google form dan secara offline dengan cara mendatangi ke alamat responden. Teknik analisis data yang digunakan yaitu uji kualitas data, analisis statistik deskriptif, uji asumsi klasik, analisis regresi berganda, uji koefisien determinasi, uji F dan uji t. Data diolah menggunakan aplikasi IBM SPSS Statistics v24. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) Literasi keuangan berpengaruh positif signifikan terhadap kinerja UMKM, (2) orientasi kewirausahaan berpengaruh positif signifikan terhadap kinerja UMKM, (3) kemampuan manajerial berpengaruh positif signifikan terhadap kinerja UMKM, (4) penggunaan SIA tidak berpengaruh terhadap kinerja UMKM. Implikasi dari kesimpulan tersebut adalah sebagai upaya untuk meningkatkan kinerja UMKM manufaktur di Kabupaten Purbalingga dengan cara menambah pengetahuan dan pemahaman mengenai literasi keuangan, menerapkan orientasi kewirausahaan, meningkatkan kemampuan manajerial serta meningkatkan efektivitas penggunaan SIA dalam menjalankan usahanya. Penggunaan SIA pada UMKM manufaktur masih tergolong rendah, dan belum efektif sehingga perlunya menambah pengetahuan, pelatihan serta keterampilan sehingga pada praktiknya pelaku UMKM mengerti dan memahami SIA serta dapat menggunakan SIA secara efektif untuk meningkatkan kinerja usahanya.} }