@thesis{thesis, author={UTOMO Docang Enget Budi}, title ={Pengaruh Kapabilitas Organisasi Audit Internal terhadap Efektivitas Audit (Studi pada Inspektorat Kabupaten Klaten dan Inspektorat Kota Surakarta)}, year={2017}, url={http://repository.unsoed.ac.id/1065/}, abstract={Penelitian ini merupakan penelitian survei pada staf/pejabat di organisasi audit internal. Penelitian ini mengambil judul ?Pengaruh Kapabilitas Organisai Audit Internal terhadap Efektivitas Audit (studi kasus pada Inpektorat Kabupaten Klaten dan Inspektorat Kota Surakarta)?. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kapabilitas organisasi audit internal terhadap efektivitas audit. Populasi penelitian ini adalah seluruh staf/pejabat pemeriksa di Inspektorat Kabupaten Klaten dan Inspektorat Kota Surakarta. Pengumpulan data penelitian menggunakan kuesioner. Kuesioner kapabilitas organisasi audit internal disusun berdasarkan Indikator Key Process Area elemen-elemen Internal Audit-Capability Model (IA-CM), sedangkan kuesioner efektivitas audit disusun berdasar sejauh mana auditor memahami peluang terjadinya kecurangan akibat pengendalian internal yang kurang memadai. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kapabilitas organisasi audit internal tersebut berpengaruh positif terhadap efektivitas audit. Kapabilitas organisasi audit internal objek penelitian sudah baik berdasarkan tingkat implementasi indikatorindikator elemen IACM. Namun masih terdapat capaian indikator-indikator yang kurang memadai antara lain indikator pemberian jasa advis, assurance, dan pengelolaan aparat pengawasan internal pemerintah (APIP). Implikasi dari hasil penelitian ini yaitu Inspektorat Kabupaten Klaten dan Inspektorat Kota Surakarta dapat meningkatkan kapabilitas organisasi audit internal berdasarkan IACM dalam rangka meningkatkan efektivitas audit. Implemetasi indikator pemberian jasa advis dan assurance dapat ditingkatkan dengan memperjelas wewenang, tugas pokok, dan fungsi instansi, serta penambahan sumber daya baik anggaran maupun personel yang berkompeten. Sedangkan indikator pengelolaan APIP dapat ditingkatkan dengan pembinaan dan pembenahan internal organisasi antara lain rencana kerja yang sesuai kebutuhan organisasi, pemenuhan perangkat dan teknologi serta penyusunan anggaran yang sesuai rencana kerja guna mendukung pelaksanaan kegiatan pengawasan.} }