@thesis{thesis, author={HIDAYAT Iqbal Taufiq}, title ={Survei Pembinaan Prestasi Cabang Olahraga Senam pada PERSANI Kabupaten Banyumas Tahun 2020}, year={2021}, url={http://repository.unsoed.ac.id/10882/}, abstract={Latar Belakang: Cabang olahraga senam PERSANI Kabupaten Banyumas mampu memperoleh prestasi pada setiap kejuaraan yang diikuti, perolehan prestasi tersebut terdapat peningkatan dan penurunan prestasi senam pada disiplin senam artistik, ritmik, maupun aerobik. Pembinaan prestasi sangat berperan untuk kemajuan dan pengembangan prestasi, baik itu internal maupun eksternal, yang meliputi, organisasi, pelatih, atlet, program latihan, sarana prasarana, pendanaan, dukungan. Oleh karena itu peneliti ingin mengetahui pembinaan prestsi cabang olahraga senam PERSANI Kabupaten Banyumas yang ditinjau dari faktor internal maupun eksternal. Metodologi: Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan instrument penelitian menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri 2 Keniten, SD Negeri Ajibarang, Gin?s Studio, dan sekretariat PERSANI. Sampel dalam peneltian ini adalah 3 pengurus PERSANI Kabupaten Banyumas, 1 pelatih pada masing-masing disiplin senam, 3 atlet disiplin artistik, 1 atlet disiplin ritmik, 1 atlet disiplin aerobik. Penelitian ini menggunakan analisis data dengan teknik triangulasi. Hasil: Pembinaan prestasi cabang olahraga senam PERSANI Kabupaten Banyumas masih berjalan hingga saat ini. Dengan adanya kepengurusanPERSANI berjalan dengan membawahi 3 disiplin senam yang manajemennya dikelola seadanya oleh pengurus yang aktif. Pelatih pada masing-masing disiplin senam telah memiliki sertifikat pelatih, namun dari asisten pelatih masih belum memiliki sertifikat. Program latihan yang diterapkan sudah meliputi aspek latihan fisik, teknik, taktik dan mental, serta disusun secara mikro/mingguan. Akan tetapi belum tertulis dan terkdokumentasi dengan baik. Sarana dan prasarana yang dimiliki masih ada yang belum terpenuhi. Ditinau dari belum ada tempat latihan yang dimiliki sendiri, dan beberapa prasarana yang perlu perbaikan. Pendanaan diperoleh dari Pemerintah Daerah, sumbangan pengurus, pelatih dan orang tua/wali atlet, yang dialokasikan untuk menunjang pembinaan prestasi. Dukungan yang diperoleh berasal dari pemerintah daerah, pengurus PERSANI, dan orang tua atlet. Yang diberikan baik dukungan moral maupun materil. Kesimpulan: Pembinaan prestasi cabang olahraga senam pada PERSANI Kabupaten Banyumas masih belum maksimal yang ditinjau dari manajemen organisasi dikelola seadanya oleh pengurus, pelatih yang telah memiliki sertifikat, program latihan yang disesuaikan dengan kondisi lapangan, sarana dan prasarana yang masih belum terpenuhi, dengan pendanaan yang digunakan secukupnya. Sehingga prestasi yang diperoleh masih naik turun.} }