@thesis{thesis, author={NADLIRA Hunafa Ainun}, title ={Analisis Pengaruh Intellectual Capital dan Rasio Keuangan terhadap Kinerja Keuangan Bank Umum Syariah di Indonesia (Studi Empiris pada Bank Umum Syariah yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan Periode 2014 - 2019)}, year={2021}, url={http://repository.unsoed.ac.id/10935/}, abstract={Kinerja keuangan merupakan gambaran kondisi keuangan perusahaan pada periode tertentu yang dapat dilihat dalam laporan keuangan perusahaan untuk menggambarkan kondisi kesehatan keuangan perusahaan melalui rasio likuiditas, solvabilitas, profitabilitas dan stabilitas perusahaan berdasarkan standard atau kriteria yang telah ditetapkan sebelumnya. Kinerja keuangan sangat diperlukan oleh perusahaan untuk mengetahui dan mengevaluasi tingkat keberhasilan dalam menghasilkan laba di masa lalu untuk dapat di proyeksikan pada masa yang akan datang. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa pengaruh IC, CAR, NPF yang digunakan dalam perbankan syariah untuk menggantikan konsep pinjaman (loan) dan FDR terhadap Kinerja Keuangan Bank Umum Syariah. Peneliti menggunakan sampel bank syariah yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan dengan teknik purposive sampling, sehingga menghasilkan sampel sebanyak 66 bank dengan periode 2014 ? 2019. Peneliti menghipotesiskan beberapa hipotesis untuk mengetahui pengaruh VAIC, CAR, NPF dan FDR terhadap kinerja keuangan bank umum syariah yang diukur dari profitabilitas bank yang di proksikan dengan ROA. Hasil penelitian dengan menggunakan analisis regresi data panel menunjukkan bahwa: (1)VAIC berpengaruh positif dan signifikan terhadap ROA, (2) CAR berpengaruh positif dan signifikan terhadap ROA, (3) NPF berpengaruh negatif dan signifikan terhadap ROA, (4) FDR tidak berpengaruh terhadap ROA. Implikasi dari penelitian ini memberikan wawasan baru mengenai kinerja keuangan perbankan dan faktor-faktor apa saja yang dapat meningkatkan atau menurunkan kinerja keuangan yang diukur dari profitabilitasnya serta sebagai bahan pertimbangan untuk mengambil keputusan dan kebijakan bank bagi pihak-pihak yang berkepentingan.} }