@thesis{thesis,
		author={PARASTITI  Darnia Astari},
		title ={Respon Kenikir (Cosmos caudatus Kunth.) terhadap Asam Humat pada Media Tanam yang Mengandung Cu},
		year={2021},
		url={http://repository.unsoed.ac.id/11998/},
		abstract={Tembaga (Cu) merupakan unsur mikronutrien esensial yang berperan sebagai kofaktor untuk plastocianin berbentuk Copper/Zinc Super Oksida Dismutase (Cu/Zn-SOD) untuk menjaga kestabilan kloroplas. Daun kenikir mengandung flavonoid yang berfungsi memberikan efek antioksidan dengan cara mencegah reaksi peroksidasi lipid oleh ROS dengan mendonorkan H+ sehingga ROS menjadi netral. Asam humat membentuk senyawa kompleks bersama ion logam karena mengandung gugus -COOH (karboksil) dan -OH (fenolik). Penggunaan asam humat dapat meningkatkan kualitas media tanam sehingga pertumbuhan tanaman meningkat. Peningkatan pertumbuhan tanaman ditandai dengan meningkatnya kandungan senyawa aktif antara lain, polifenol. Penelitian bertujuan untuk melihat asam humat pengaruhnya pada pertumbuhan serta kandungan polifenol tanaman kenikir pada media tanam yang mengandung Cu, dan menentukan konsentrasi asam humat yang dapat meningkatkan pertumbuhan dan kandungan polifenol tanaman kenikir pada media tanam yang mengandung Cu. Penelitian menggunakan metode eksperimental dengan rancangan acak lengkap yang terdiri atas 8 perlakuan dan 3 kali ulangan. Perlakuan yang digunakan yaitu konsentrasi larutan Cu 0 dan 100 ppm dan konsentrasi asam humat 0, 100, 200 dan 300 ppm. Variabelnya terdiri atas variabel terikat yaitu pertumbuhan, kandungan Cu, kandungan klorofil total serta kandungan polifenol dan variabel bebas yaitu konsentrasi larutan tembaga (Cu) dan konsentrasi asam humat. Data penelitian dianalisis dengan menggunakan uji analisis ragam (Uji F). Apabila perlakuan berbeda nyata, maka dilanjutkan dengan pengujian Beda Nyata Terkecil (BNT) dengan taraf uji 5%.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian asam humat berpengaruh terhadap pertumbuhan dan kandungan polifenol tanaman kenikir pada media tanam yang mengandung Cu. Pemberian asam humat sebesar 300 ppm dapat meningkatkan pertumbuhan serta kandungan polifenol tanaman kenikir pada media tanam yang mengandung Cu sebesar 100 ppm.}
		}