@thesis{thesis, author={AMALIA Elya Nurul}, title ={Analisis Produksi pada Usaha Bahan Galian Golongan C Jenis Pasir dan Batu di Kabupaten Banyumas: Model Stochastic Frontier Analysis}, year={2021}, url={http://repository.unsoed.ac.id/11999/}, abstract={Bahan galian golongan c jenis pasir dan batu merupakan sumber daya alam yang memerlukan waktu lama untuk memperbaharuinya dan bahkan tidak bisa diperbaharui. Proses produksi pasir dan batu memerlukan modal, biaya, tenaga kerja, dan teknologi baik berupa mesin maupun bukan mesin. Para produsen harus melakukan produksi dengan seefisien mungkin sehingga sumber daya yang ada bisa memberikan manfaat yang terbaik. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh modal, biaya, tenaga kerja, dan teknologi terhadap produksi pasir dan batu di Kabupaten Banyumas, menganalisis variabel yang paling berpengaruh terhadap produksi pasir dan batu di Kabupaten Banyumas, serta mengetahui tingkat efisiensi teknis, efisiensi alokatif, dan efisiensi ekonomi. Responden pada penelitian ini sebanyak 38 responden usaha pasir dengan populasi seluruh pemilik usaha pasir dan 36 responden usaha batu dengan populasi seluruh pemilik usaha batu. Teknik pengumpulan data menggunakan cara kuesioner dan wawancara langsung kepada pemilik usaha. Teknik analisis data pada penelitian ini menggunakkan teknik analisis Stochastic Frontier Analysis (SFA) dengan aplikasi Frontier 4.1 menggunakan metode MLE. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pada produksi pasir dan batu di Kabupaten Banyumas variabel modal, biaya, dan teknologi berpengaruh tidak signifikan, tenaga kerja berpengaruh positif dan signifikan. Variabel yang paling berpengaruh terhadap produksi pasir dan batu di Kabupaten Banyumas adalah tenaga kerja. Produksi pasir dan batu di Kabupaten Banyumas sudah mencapai efisiensi teknis namun belum mencapai efisiensi alokatif dan efisiensi ekonomi. Implikasi dari penelitian ini bahwa produsen dapat meningkatkan jumlah tenaga kerja, namun tetap memperhatikan pembagian tugas antar tenaga kerja sesuai dengan kemampuan dan keahliannya masing-masing agar dapat menghasilkan produksi yang tertinggi. Keterbatasan penelitian ini antara lain yaitu bahwa pengambilan sampel dilakukan secara random sampling, sehingga hanya mencakup responden yang mudah ditemui. Penelitian ini dilakukan pada saat pandemi covid-19, sehingga kemungkinan berbeda dengan kondisi normal. Diharapkan pada penelitian berikutnya dapat menggunakan metode analisis yang berbeda.} }