@thesis{thesis, author={Hakim Maryati Mustofa and Hamzah Maryanah and JANNAH MIFTAHUL}, title ={ANALISIS MANAJEMEN AGRIBISNIS DAN PARTISIPASI PETANI PADI LEBAK PADA LUMBUNG PANGAN SINAR MUTIARA DI DESA PEMULUTAN ULU KECAMATAN PEMULUTAN KABUPATEN OGAN ILIR}, year={2005}, url={http://repository.unsri.ac.id/101918/}, abstract={Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi fungsi-fungsi manajemen agribisnis pada Lumbung Pangan Sinar Mutiara, menganalisis factor-faktor yang mempengaruhi keputusan petani padi lebak dalam berpartisipasi di Lumbung Pangan Sinar Mutiara, membandingkan pendapatan yang diterima oleh petani padi lebak anggota Lumbung Pangan Sinar Mutiara dan petani padi lebak non anggota Lumbung Pangan Sinar Mutiara., dan merumuskan strategi pengembangan Lumbung Pangan Sinar Mutiara ke depan. Pengumpulan data di lapangan berlangsung selama bulan April 2005. Metode penelitian yang digunakan adalah studi kasus, di mana Lumbung Pangan Sinar Mutiara dan petani padi lebak di desa Pemulutan Ulu sebagai satuan kasus. Sampel petani yang digunakan beijumlah 40 orang terdiri dari petani padi lebak anggota Lumbung Pangan Sinar Mutiara 20 orang dan petani padi lebak non anggota Lumbung Pangan Sinar Mutiara 20 orang. Data yang digunakan berupa data primer dan data sekunder. Kemudian data dianalisis dengan menggunakan computer dengan program SPSS versi 10.0, pada akhirnya hasil pengolahan dijelaskan secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa fungsi-fungsi manajemen agribisnis yang telah dijalankan dengan baik di lumbung pangan Sinar Mutiara adalah hanya produksi dan manajemen pemasaran. Faktor-faktor yang berpengaruh nyata terhadap kcputusan petani menjadi anggota atau tidak menjadi anggota lumbung pangan Sinar Mutiara adalah biaya produksi, jarak domisili petani ke lumbung pangan Sinar Mutiara, jumlah anggota keluarga, tingkat pendidikan, dan keterkaitan petani dengan tengkulak. Pendapatan petani anggota lumbung pangan Sinar Mutiara dan pendapatan petani non anggota lumbung pangan Sinar Mutiara tidak berbeda nyata. Adapun strategi pengembangan Lumbung Pangan Sinar Mutiara ke depan adalah a. Strategi SO, dengan meningkatkan peran, fungsi lumbung pangan dengan memanfaatkan dana dari pusat, provinsi, dan kabupaten, b. Strategi WO, dengan meningkatkan SDM pengurus lumbung, modal usaha, dan pendampingan khusus lumbung, membangun kemitraan dengan investor dan pemerintah, c. Strategi ST, dengan lebih mensosialisasikan peran dan keberadaan lumbung pangan, mengoptimalkan penggunaan sarana dan prasarana, dan meningkatkan pelayanan lumbung, d. Strategi WT, dengan menciptakan pembagian bobot keija seimbang di lumbung, pembinaan anggota secara kontinue, pelatihan khusus kepada pengurus, dan memperkuat permodalan lumbung.} }