@thesis{thesis, author={AISYAH SITI and Priatna Satria Jaya}, title ={PENILAIAN KESESUAIAN SIFAT FISIK TANAH PASCA PENANAMAN KARET (HEVEA BRASILIENSIS) UNTUK BUDIDAYA KELAPA SAWIT (ELAEIS GUINEENSIS JACQ.) DI PUSAT PENELITIAN KARET SEMBAWA}, year={2023}, url={http://repository.unsri.ac.id/105168/}, abstract={Tanaman kelapa sawit merupakan salah satu tanaman perkebunan yang memiliki peran penting bagi perekonomian Indonesia. Salah satu faktor penentu dalam pertumbuhan dan perkembangan kelapa sawit yaitu sifat fisik tanah. Penelitian ini bertujuan untuk menilai kondisi sifat fisik tanah pasca penanaman karet berdasarkan kesesuaian lahan untuk budidaya tanaman kelapa sawit di Pusat Penelitian Karet Sembawa. Penelitian ini dilaksanakan pada lahan perkebunan karet di Pusat Penelitian Karet, Kecamatan Sembawa, Kabupaten Banyuasin dari bulan November sampai Desember 2022. Metode yang digunakan adalah metode survei tingkat detail dengan skala 1:10.000. Penentuan titik pengambilan sampel menggunakan metode grid yang terdiri dari 11 titik sampel dengan ±1 Ha mewakili setiap titik sampel. Pada lokasi penelitian dengan kedalaman 0-40 cm didominasi oleh kelas tekstur lempung dan lempung berdebu yang merupakan tekstur yang sesuai untuk budidaya kelapa sawit. Pada lokasi penelitian memiliki bentuk struktur tanah granular yang tergolong sesuai untuk pengembangan tanaman kelapa sawit. Hasil pengamatan warna tanah menunjukkan warna tanah dominan coklat gelap dan coklat gelap kekuningan sehingga kondisi tersebut sesuai untuk tanaman kelapa sawit. Hasil bobot isi tanah berkisar antara1,02-1,35 g/cm3 dengan kriteria sedang sampai tinggi. Kondisi bobot isi tersebut dinilai sesuai untuk budidaya kelapa sawit. Persentase ruang pori total tergolong sesuai dengan kisaran antara 49,05%-61,51 %. Nilai permeabilitas tanah tergolong sesuai untuk kelapa sawit karena memiliki nilai permeabilitas yang berkisar antara 1,39-5,39 cm/jam yang didominasi oleh kriteria sedang.} }