@thesis{thesis, author={Amir and Gunawan and YOGI }, title ={FABRIKASI KOMPOSIT ALUMINIUM/FIBER GLASS BERPORI DENGAN VARIASI MATERIAL SPACE HOLDER}, year={2018}, url={https://repository.unsri.ac.id/11184/}, abstract={Material komposit berpori merupakan gabungan dari dua jenis material yang berbeda atau lebih yang masih membawa sifat material sebelumnya menjadi material baru yang memiliki sifat material lebih baik serta struktur materialnya mempunyai pori-pori yang dihasilkan dari material space holder. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa pengaruh variasi material space holder terhadap sifat fisik dan sifat mekanik komposit berpori. Material penyusun komposit berpori terdiri dari serbuk Aluminium (matriks), Fiber glass (penguat), dan variasi material space holder yang terdiri dari karet, ubi jalar ungu dan kacang hijau. Metode yang digunakan dalam fabrikasi yaitu metode kompaksi dan pen sinteran, dengan tekanan kompaksi 1500 psi (100 kg/cm2) dan temperatur sintering 500oC dengan waktu holding time 2 jam. Parameter pengujian yang dilakukan terhadap material komposit berpori untuk mengetahui sifat dan karakteristik material komposit berpori, pengujian yang dimaksud meliputi pengujian komposisi kimia terhadap serbuk Aluminium, pengujian TGA terhadap serbuk space holder, kemudian pengujian densitas, pengujian kuat tekan, pengujian XRD dan pengamatan SEM dilakukan terhadap ketiga variasi material komposit berpori. Dari hasil pengujian TGA yang dilakukan terhadap ketiga material space holder, terjadinya dekomposisi material pada serbuk space holder ketika temperatur di atas 200oC yang mengakibatkan terjadinya penurunan berat akibat pengaruh kenaikan temperatur. Hasil pengujian densitas menunjukkan material komposit berpori space holder kacang hijau mempunyai nilai porositas tertinggi dengan nilai porositas 27,91% dan nilai porositas terendah terdapat pada material komposit berpori space holder karet dengan nilai 24,91%, untuk pengujian kuat tekan material komposit berpori space holder karet mempunyai nilai kuat tekan terbaik dengan nilai 23,37 MPa dan nilai kuat tekan terendah terdapat pada material komposit berpori space holder kacang hijau dengan nilai 16,87 MPa. Untuk hasil pengujian XRD terdapat dua data peak list yang menunjukkan terbentuknya fasa lain pada material komposit berpori space holder karet, sedangkan pada sampel komposit berpori space holder ubi jalar ungu dan kacang hijau tidak terdapat data peak list yang menunjukkan terbentuknya fasa lain. Untuk hasil pengamatan SEM ketiga material space holder terbukti dapat menghasilkan pori pada material komposit, pori yang dihasilkan pada material komposit tidak mempunyai ukuran yang seragam, dengan range ukuran pori 5,97 ?m hingga 21,19 ?m.} }