@thesis{thesis, author={ILYAS MUHAMAD FACHRUL}, title ={HUBUNGAN SURVIVAL RATE PASIEN PENYAKIT GINJAL KRONIS YANG MENJALANI HEMODIALISIS DENGAN DAN TANPA DIABETES MELITUS}, year={2022}, url={http://repository.unusa.ac.id/9227/}, abstract={Latar Belakang: Penyakit ginjal kronis menyebabkan kematian 1,2 juta populasi dan menduduki peringkat ke 12 penyebab kematian global. DM tipe 2 berkontribusi sebanyak 30,7% sebagai penyebab perburukan PGK. Beberapa studi melaporkan bahwa pasien PGK dengan DM memiliki survival rate yang lebih rendah dibandingkan dengan tanpa DM. Prognosis PGK dengan DM yang buruk disebabkan beberapa faktor komplikasi. Data kasus hemodialisis di RSI Jemursari Surabaya pada tahun 2018 tercatat sebanyak 275 kasus yang meningkat di tahun 2019 menjadi 300 kasus dan di tahun 2020 menjadi 293 kasus. Tujuan: Menganalisis hubungan survival rate pasien penyakit ginjal kronis yang menjalani hemodialisis dengan dan tanpa diabetes melitus. Metode: Desain analitik observasional dengan rancang bangun cross sectional terhadap 57 pasien hemodialisis di RSI Jemursari Surabaya. Digunakan simple random sampling dengan data sekunder rekam medis. Analisis data menggunakan uji chi square.. Hasil: Sebagian besar pasien PGK dengan DM memiliki survival rate <1 tahun, sedangkan pada PGK tanpa DM >2 tahun. Uji statistik penelitian ini menunjukkan tidak terdapat hubungan signifikan dengan nilai p=0,8 (>0,05). Kesimpulan: Tidak terdapat hubungan survival rate pasien penyakit ginjal kronis yang menjalani hemodialisis dengan dan tanpa diabetes melitus.} }