@thesis{thesis, author={Putri Adini Anggun Risanti}, title ={ANALISIS POSTUR KERJA DENGAN METODE RAPID UPPER LIMB ASSESSMENT (RULA) PADA PEKERJA PRODUKSI DI PT. JAYAMAS MEDICA INDUSTRI KAB. SIDOARJO}, year={2022}, url={http://repository.unusa.ac.id/9371/}, abstract={Musculoskeletal Disorders (MSDs) adalah gangguan pada bagian otot skeletal yang disebabkan oleh karena otot menerima beban statis secara berulang dan terus menerus dalam jangka waktu yang lama. Menurut Bureau of labor statistic (BLS) terdapat 387.820 kasus Musculoskeletal disorder (MSDs) dan menyumbang sebesar 33% dari semua cidera pekerja dan penyakit pada tahun 2011. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat risiko ergonomi pada postur kerja dengan metode Rapid Upper Limb Assessment (RULA) pada pekerja produksi di PT. Jayamas Medica Industri Kabupaten Sidoarjo. Penelitian ini menggunkan desain penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi pada penelitian ini adalah pekerja bagian produksi. Sampel yang diperoleh sebesar 29 dengan menggunakan rumus slovin, dan Teknik pengambilan sampel menggunakan sampel acak sistem. Variable pada penelitian ini adalah faktor individu dan pekerjaan, Postur Kerja, Metode RULA, dan kuisioner Nordic Body Map (NBM). Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara kepada responden untuk menjawab kuesioner. Data analisis ini hanya menghasilkan distribusi frekuensi dan persentase dari tiap variable dan dijelaskan dalam bentuk tabel dan narasi. Hasil penelitian menunjukan sebagian besar responden mengalami keluhan pada leher bagian bawah 79% dan leher bagian atas 69%. Maka peneliti melakukan perhitungan dengan metode RULA, Hasil yang didapat dari metode RULA terdapat responden yang mengalami keluhan yang cukup parah maka diperlukan pemeriksaan lanjut Kesimpulan dari hasil dan pembahasan bahwa terdapat keluhan atau gangguan yang dialami oleh pekerja maka saran yang dapat direkomendasikan adalah peregangan otot, merancang tempat kerja yang sesuai dengan kebutuhan pekerja, melakukan kegiatan tranning dan sosialisasi. Maka peneliti membuat desain stasiun kerja seperti meja dan kursi.} }